Thorn × Blaze || Thorn the Stalker || ship BoEl || my AU [ Hiatus ]

go out with some new.

Haii :33

Kitsuka is bek membawa bab baruu♡
Gomen yah, kelamaan, Kitsuka emang lama kalo masalah ide sama ngetik :((
But i don't care, Kitsuka mau bikin cerita ini sampai selesai.
Selesai nya nanti gini pas-
꒰⁠ no spoiler :33 ꒱
Okay, Kitsuka ngga mau lama lama lagi, enjoy :3

"Auk lah" Taufan lalu melenggang pergi ke arah meja kelompok lain.

"Dia kenapa sih?" Blaze bertanya ke Thorn sambil menyenggol pelan lengan Thorn

"Eumm.. nggg... Ngga tauu.." jawab Thorn berbohong.

Thorn itu juga sadar kalo Taufan merhatiin dia.

"Yaudah, aku makan dulu aja" Blaze membuka kotak bekal kecil nya.

Ck'lak!

Aroma daging menguar, Blaze ternyata membawa kari daging atau lebih tepatnya gulai.

Hehe, make bahasa rumahan dikit boleh kan :D

"Hmm.. wangi, Blaze, tukaran dongg" pinta Thorn sedikit memelas.

"Ha? Buka kotak bekal mu, ntar naro nya dimana," Blaze langsung merespons.

Ck'lak.

Sekarang tercium aroma sup, wangi nya enak.

Dan bagaikan anak SD, mereka berdua bertukar makanan.

"Hmm, sup nya enak yah," puji Blaze.

"Yah, kari mu juga" puji Thorn balik, wajah nya sekarang berantakan.

"Thorn? Astagaa, kamu ini masih anak anak?? Comot sana sini!!" Pekik Blaze gemas, dia mengambil tisu basah dan mengelap wajah Thorn yah berlumuran kuah.

"Ah..mm..." Lenguh Thorn ketika wajah nya di bersih kan.

"Nah! Sudahh" kata Blaze tersenyum.

Skip time, mereka semua udah pulang.

Blaze sekarang sedang santai, memainkan laptop nya, terlihat dia sedang bermain 'Yandere school simulator'.

"Huahahaa, makan tuh api!!" Tawa nya meledak saat dia memasukkan beberapa mayat ke dalam tungku di game.

Di saat dia sedang senang senangnya bermain, handphone nya bergetar.

Drrtt..drrtt...

"Tch, siapa sih!?" Gerutunya mengambil handphone dengan tangan kiri dan tangan kanan nya menekan tombol pause.

Padahal Blaze sudah membuat dering handphone nya menjadi mode off, ternyata bukannya menjadi senyap, handphone itu malah menjadi bergetar.

Dia mendekat kan handphone itu ke telinga kecil nya,

"Hal-"