🐣DAY 1 : Part 1 : Sightseeing

319 25 0
                                    

Namjoon menyalakan musik di dalam mobil dan menganggukan kepalanya; mengikuti irama lagu tersebut tak lupa ia juga bernyanyi. Suaranya begitu nyaring.

Di belakang sana Hoseok sampai menutup telinganya, berdecak jengkel melihat Namjoon di depan."Berhentilah bernyanyi! Suaramu itu mengerikan tau!"

Sementara itu Seokjin sedang fokus menyetir tidak peduli dengan suara Namjoon dan Hoseok berdebat tak jelas. Kemudian di tengah Hoseok ada Jungkook yang fokus dengan gamenya, di belakang Yoongi tertidur pulas di paha Jimin dan si manis itu dengan seriusnya menatap luar jendela kaca mobil untuk melihat pemandangan yang lewat.

"Jiminie" merasa terpanggil Jimin menatap pemuda tan itu.

"Iya Taetae?"

Taehyung merogoh kantong plastik belanjaannya dari minimarket dan mengeluarkan satu kotak pocky rasa stroberi.

"Aku membawa jajanan makanan ringan, kau mau?" tawar Taehyung sambil membuka kotak pocky itu, kemudian menyodorkan kantong belanjaannya kepada Jimin.

Kedua mata Jimin berbinar lucu, pocky rasa stoberi itu adalah kesukaannya. Ia pun mengangguk senang dan hendak mengambil satu pocky dari tangan pemuda tan itu, namun Taehyung malah menarik kotak pocky di tangannya dan memasukkan satu batang pocky itu ia selipkan di belah bibirnya.

"Ayo ambil!"

Pipi Jimin seketika merona, ia dengan malu-malu mencondongkan tubuhnya kedepan—tak peduli jika kalau singa putih itu terbangun— dan mulutnya sudah hampir berada di pocky mulut pemuda tan itu.

Tepat ketika Jimin hendak mendekati pocky dari mulut Taehyung, tanpa di duga Jungkook mendorong kepala pemuda tan itu sampai pockynya terjatuh mengenaskan di bawah mobil.

"Sialan kau Jungkook!!" kesal Taehyung, sedangkan sang tersangka melanjutkan gamenya tak peduli dengan sang korban.

"Apa?" mata bulat Jungkook menatap Taehyung dengan—sok— polos. Seolah-olah itu bukan salahnya.

"KAU!"

Keduanya mulai saling adu tarik menarik, seperti; rambut dan kulit keduanya hingga memerah akibat cubitan masing-masing. Hoseok yang berada bersama dua laknat itu hanya bisa sabar.

Sedangkan Jimin menatap keduanya cemas, cemas karena Yoongi akan bangun. Bagaimana pun Yoongi itu benci sekali yang namanya berisik.

Tuh kan dugaan Jimin benar, pemuda pucat itu merasa terusik karena Taehyung dan Jungkook. Omega manis itu menundukkan kepalanya untuk melihat Yoongi yang perlahan membuka mata tajamnya.

"G-guys!"

Keduanya terhenti dan menatap Jimin bingung. Jimin menunjuk-nunjuk di bawah pahanya, lalu keduanya dengan patuh menatap kebawah.

"Mati kalian.." umpatan mematikan dari mulut seorang Min Yoongi kepada dua bocah tersebut.

"SIAL!!" keduanya mengumpat bersamaan dalam hati.


Kini ketujuh pemuda itu akhirnya sampai di pondok mewah milik keluarga Seokjin. Pemuda berbahu lebar itu membuka pintu kemudinya setelah memarkirkan mobil van itu dengan aman, bersamaan pemuda lainnya yang sudah bersiap untuk keluar.

Hanya Jimin yang masih stay di belakang jok mobil bersama Yoongi, ya. Pemuda pucat itu kembali tidur sampai lupa kalau ia sudah sampai bersama yang lain.

Akhirnya dengan terpaksa Jimin membangunkan Yoongi dengan menusuk pipi itu.

"Yoongi oppa bangun, kita sudah sampai" Jimin dengan lembut berbisik kepada Yoongi yang mengantuk.

Belongs To 6 Alpha - [BTS X PJM] ✔ (COMINGSOON REVISION) Where stories live. Discover now