HAPPY READING
----------------------------------------
"Aggghhhh-!," teriak Ella kesal.
"Kenapa sayang?," Rara bergerak maju menuju meja Ella sambil mengelus² pundak Ella.
"Ini lohhh tugas aku ga selesai² aku capekk," rengek Ella.
"Yaudah kita maem dulu yuk? Baru lanjut nugasnya," ajak Rara.
"Wahhh pacarku memang peka, ayukk," Ella pun langsung menutup laptopnya dan bersiap² ingin pergi.
Di dalam mobil kini Ella dan Rara bernyanyi² bahagia, sambil Rara memegang tangan Ella.
"Utututu cayang aku nak maem apa hali iniii??," tanya Rara dengan logat berbicara dengan bayi imut.
"Eummm aku nak makan tomyam yang," jawab Ella imut.
"Okeeyy siap laksanakan nyonya putri," Rara langsung menancapkan gas full ke arah restaurant Thailand.
Mereka akhirnya sampai di restaurant tersebut dengan segera Rara memesankan makanan untuk Ella, ini semua demi mood Ella naik kembali.
"Halo tayang akuu, aku udah pesen yaa tunggu beberapa menit yaa cayang?," ucap Rara balik dari memesan makanan.
"Alahh lamaa aku dah lapar," melas Ella.
"Anak pintar harus sabar, sayang aku mau pintarkan?," ucap Rara sambil menatap mata Ella dalam dan pat pat rambut Ella.
"Eumm! Ella pintar," Ella pun mengiyakan ucapan Rara dan nurut.
"Yeayy dah datang," Ella senang karena makanan mereka akhirnya datang setelah setengah jam.
"Makasi ya mas," ucap Rara saat mas² pelayan meletakkan makanan mereka.
"Ayo makan," ajak Rara setelah mas² tadi pergi. Dan kini mereka pun menyantap makanan mereka, tak lupa dengan goyang²an kepala Ella jika sudah menyantap makanan lezatnya.
"Sayang dah abis maem nya?," tanya Rara.
"Dah ayang, yuk pergi," ajak Ella.
"Mau kemana kita?," tanya Rara.
"Ayang aku mau ke danau yang banyak pohonnya, terus sejukkk yang sepi juga yang," jawaban Ella sedikit membuat Rara pusing karna mereka belum persiapan untuk pergi ke tempat yang agak jauh.
"B-bolehhh aku bayar dulu ya ini," jawab Rara.
Mereka pun langsung otw ke temoat yang Ella inginkan karna Rara sudah mensearch di google tempat yang diinginkan Ella.
Setelah beberapa jam akhirnya mereka sampai di tempat tujuan yang Ella mau tadi, tak lupa mereka juga mampir2 ke indomaret untuk membeli beberapa cemilan dan lain²nya.
"Ayangg bangunn dah sampai," Rara sedang berusaha membangunkan Ella yang tertidur pulas sambil memeluk boneka monyet dari mamanya yang dimana boneka itu mengingatkan dirinya akan Rara.
YOU ARE READING
When I Love Her
Teen Fiction[END] seorang gadis yang terjebak di dalam dunia tak bisa di deskripsikan dengan jelas ini, mulai dari broken home nya hingga merambat ke jalan yang salah, karna suatu alasan dan di dorong juga dari hal yang ia suka sehingga membuat nya juga ingin...
