Hipnotis FSG🔪

11 2 0
                                    

Kerja lo bagus,gue udah transfer uang ke rekening lo,mulai sekarang anggap lo ga pernah ketemu gue!!

Tuuuut

"Gimana?" Tanya naka pada bianca
ya seseorang yang sedang menelepon tadi adalah bianca

"Aman gue suruh dia pergi jauh"

"Kalo sampai dia sebut nama lo gimana?"

"Gue ga sebodoh itu memberikan nama gue naka" dengan senyum licik nya

"Dia gak tau nama bahkan wajah gue pun di gak tau" ucap bianca tersenyum puas

Cowok itu memang tidak tau nama dan wajah bianca karena dia memakai hodie hitam menutupi kepalanya dan juga menggunakan masker

"Waaah temen gue ini emang pinter pake banget" puji naka

***

"Lo bisa kan bantu gue" ucap nara pada seseorang

"Pliss kita kan temenan udah lama" ucap nya lagi

"Oke gue bakal coba,mana gambar orangnya?" Ucap cowok itu melihat sketsa wajah cowok yang sudah memfitnah raya

Devon pun terdiam sejenak berfikir sepertinya dia mengenali cowok itu

"Kenapa?" Tanya nara

"Gue tau dia" Ucapnya membuat mereka kaget

"Serius? Siapa?" Tanya mereka lagi

"Dia salah satu murid teresaa"

"Sekolah gue dulu?" Tanya raya

"Iya,dia emang bandel selalu melanggar peraturan sekolah,bahkan orang tuanya saja susah menasehati dia"

"Gue tau dia dimana" sambungnya kemudian beranjak pergi menemui cowok itu diikuti nara dkk

***

"Enak banget punya uang banyaaaak" ucap seorang cowok yang sedang memegang banyak uang di tangannya

"Coba aja gue tau nama tau wajahnya pasti gue bakal manfaatin dia"

"Tapi sayangnya dia pinter sama sekali ga ninggalin jejak" sambungnya lagi

Cowok itu pun menjatuhkan tubuhnya di atas kursi panjang di tempat tongkrongan nya dengan uang di sekeliling nya

"Maaf ray gue udah berbuat buruk sama lo,tapi ya mau gimana siapa suruh lo dulu nolak gue,bahkan lo ga pernah liat gue" ucapnya sambil tertawa kecil

"Coba aja waktu itu lo nerima gue,gue pasti ga bakal lakuin ini ke lo" ucapnya lagi

***

"Itu dia" seru devon

Cowok itu terkejut melihat mereka telah mengepun dirinya dan ingin melarikan diri tetapi tangannya telah di pegang oleh devon

"Lepasin!!" Ucapnya

"Sekarang,katakan yang sebenarnya siapa yang nyuruh lo nuduh raya" Ucap Devon menghipnotis cowok itu (panggil aja tono ya wkwk)

Jadi devon itu teman nara dari smp dan dia punya kelebihan yaitu menghipnotis orang lain,dan ya yang tau hanya lah Nara dan sekarang temannya juga mengetahui nya

Tono pun mengangguk dan memberi tau apa yang di ketahuinya

"Kemarin ada seseorang yang menghampiri saya,dan menawarkan pekerjaan yang bayarannya lumayan" ucapnya dengan wajah datarnya

"Siapa dia?" Tanya devon

"Gue ga tau,orang itu memakai hodie dan masker,tapi yang gue tau dia adalah seorang wanita" ucapnya membuat nara dkk saling tatap hanya ada satu nama di benak mereka

"Bianca?" Tebak mereka bersamaan

"Gak ga mungkin,selama ini bianca baik sama gue"

"Tapi lo sadar ga si ray,dia gaada di saat lo lagi sedih tadi dan ya,dia juga udah baikan dengan teman temannya itu" ucap anya

"Bener juga apa mungkin emang dia ya" fikirnya lagi

"Apa lagi yang kamu lihat dari dia?" Tanya devon kembali fokus pada tono

"Gelang" ucap tono mengingat sesuatu "dia memakai gelang hitam di tangan kirinya dan juga cincin hitam di jari telunjuk nya"

"Cuman itu yang gue tau" jelasnya

"Jadi ini semua gaada kaitannya sama raya?"

"Gak ada" jawabnya

Devon pun melepas tangannya dan menjentikkan jarinya membuat tono tersadar

"Mau ngapain lo semua hah?,lo gaakan bisa nangkep gue" ucap tono kemudian berlari menjauh dari mereka meninggalkan uangnya

Sedangkan devon,nara dan yang lainnya hanya membiarkan tono pergi

"Ray lo inget ga bianca punya gelang itu?" Tanya nara

"Gue ga gau,gue ga pernah perhatiin dia"

"Kalian harus kembali ke sekolah dan berikan rekaman ini kepada guru kalian,saya yakin mereka akan mempertimbangkan kejadian ini" ucap devon memberi rekamannya pada nara

Sebelum menemui tono devon memang sengaja menaruh kamera di bajunya agar bisa merekam semuanya

"Tapi,semua akan tau kalo lo bisa hipnotis orang dev" ucap nara,dia tau bahwa devon tidak pernah mau ada yang tau dia bisa menghipnotis orang

"Mungkin udah saat nya orang tau tentang kemampuan gue,yang terpenting temen lo bisa dapetin kembali beasiswa nya sebelum terlambat" jawab devon dengan senyum manisnya

"Makasih ya devon" ucap nara tersenyum dan memeluk devon

Deegh

Devon merasa dunia telah berhenti sesaat,dadanya berdegup begitu cepatnya,devon merasa sangat bahagia saat ini

"Eh maaf" ucap nara melepas pelukannya

"Ee.iya gapapa kok" jawab devon menggaruk tengkuk lehernya yang tak gatal

"Ekehmm" goda kavya seraya tertawa kecil begitu juga dengan anya dan raya,membuat devon salah tingkah

"Sekali lagi makasih ya" ucap raya menjabat tangan devon

***

"Bagaimana mungkin,apa kalian yakin dengan yang dia katakan?" Tanya pak boy pada mereka

Sesampainya di sekolah mereka langsung menemui pak boy,karena mereka hanya percaya padanya,pak boy selalu mendukung dan membantu mereka

"Jadi temen kamu beneran bisa hipnotis nara?" Tanya boy di angguki nara

"Baik kalo gitu kalian itut saya ke ruang kepala sekolah" Ucap boy menuju ruang kepsek disusul raya dkk




Merhaba arkadaşlar nasılsın?

Kira kira kepsek bakal dengerin mereka ga ya?

Oke seeyou next part
Seviyorum sen

FIVE STRONG GIRL🔪Where stories live. Discover now