SELAMAT MEMBACA ~~
°°🦋🦋°°
♪
♪
" Lu bilang apa ?" Tanya Venny
" Lu tuli ?. Gue bilang dia pacar gue !" Tegas Darren
" Apa buktinya kalau lu pacar dia ?"
" Ini !" Darren menunjukan cincin yang kemarin di berikan oleh Leo
Venny menanggapinya biasa dia juga tertawa, " kalau cuma cincin gue juga bisa beli sendiri terus ngaku kalau dia pacar gue! Gue juga bisa kek gitu "
" Duh males ngomong sama elu !"
" Iyuuuhh!!! dasar tukang ngaku " ejek Venny membuat kesabaran seorang darren meluap
Darren yang tadi hendak pergi langsung berbalik arah dan menjambak rambut Venny dengan keras.
" Lu apa- apaan sih. Sakit anjing ! Lepasin gak !. "
" Aduh ren udah berhenti ini di sekolah lu bisa kenapa pelanggaran !" Kevin berusaha memisahkan kedua insan itu
" Udah gue bilang ! Dia pacar gue ! Lu pengganggu gak usah masuk ke cerita gue !" Geram Darren semakin keras menarik rambut Venny.
" Sakit !! Aargh!!! " Teriak Venny .
Kegaduhan itu berhasil membuat siswa lain berkerumun di sekitar mereka dan memancing seorang guru.
" Cukup !!!!" Teriak seorang guru yang langsung memisahkan mereka.
" Darren, jelaskan apa yang terjadi sebenarnya ?" Tanya guru tersebut.
" Dia yang duluan pak. "
" Lah kok gue ?" Elak Vanny sambil mendorong tubuh Darren
" CUKUP!!!!" tegas guru itu lagi.
" Kalian berdua ke ruang BK sekarang juga !" Perintahnya membuat keduanya menurut meski Vanny tidak mau tapi Kevin menariknya paksa
" Ada apa ini ? Kamu buat masalah apa lagi Darren ?" Tanya Dirga yang kebetulan dia berada di ruangan itu.
" Kamu !" Dirga menunjuk Venny
" Kamu bukan murid di sini kan ?" Tanya Dirga
" Bukan ! Karena itu kenapa saya juga ikut ke ruangan ini !" Ucap Venny menatap Dirga
" Kamu bukan murid di sini tapi cari masalah dengan murid saya itu namanya pelanggaran !" Tegas Dirga.
" Anda gak tau saya ?. Ayah saya pendiri perusahaan terkenal di London. Jangan macam - macam dengan saya. Kalau saya minta sekolah ini tutup. Papa saya bisa melakukannya !" Titah Venny yang terdengar begitu sombong di telinga Dirga.
" Kamu bilang di London ?" Tanya Dirga hanya untuk memastikan pendengarannya.
" Iya. !"
" Boleh tau nama papa kamu siapa ?"
Brak!!!
Leo membuka pintu ruang BK dengan kasar hingga pintu itu rusak di buatnya.
" Aren ?"
" Aka ?"
Leo langsung memeluk Darren, tanpa memperdulikan Dirga dan Venny dan juga salah satu guru BK yang ada di sana
Dunia terasa milik mereka berdua
" Kamu berkelahi sama siapa hmmm ? Ada yang luka ?" Ucap Leo khawatir
YOU ARE READING
Obsesif [End]
RomanceLanjutan dari cerita pacar posesif °°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°°° " Mulai sekarang jangan dekat- dekat dengan orang lain. Ngerti ?" " Kenapa ? " Tanya Darren dengan tatapan super polosnya. " Aku gak suka berbagi !" Ucap Leo dengan tegas.