Gepard Landau

1.3K 160 28
                                    

"Cukup sampai di situ!"

Oups ! Cette image n'est pas conforme à nos directives de contenu. Afin de continuer la publication, veuillez la retirer ou télécharger une autre image.

"Cukup sampai di situ!"

Teriakan yang nyaring itu kamu dengar, kala sosok itu berhasil mencegat langkahmu untuk melarikan diri darinya. Kamu mendecak sebal, bukan main memang kemampuan laki-laki itu sebagai kapten Silvermane Guard, dia bisa melacak jejakmu sampai sejauh itu. "Aku perintahkan kau untuk keluar dari sana sebelum hitungan ketiga, atau kuledakkan tempat ini."

"Satu."

Kamu masih diam di tempatmu berada, mendecak sebal dan berpikir, 'dia pasti cuma menggertak aku saja!'

"Dua."

Hitungan kedua kamu dengar, disusul dengan bungkusan sesuatu yang terlempar ke arahmu. Kamu melirik ke arah sang kapten, ia mengangkat tinggi-tinggi tombol yang akan meledakkan benda--yang sepertinya adalah bom--yang tadi ia lemparkan ke arahmu. Sepasang netramu membulat. "Brengsek, dia tidak cuma menggertak rupanya!"

"Ti--"

"Tahan, aku menyerah!" Kamu keluar dari tempat persembunyianmu, mengangkat tanganmu ke atas dan menunjukkan dirimu yang tanpa perlawanan. Kamu tidak menggenggam senjata apa-apa, langkahmu maju beberapa langkah untuk mendekatinya. "Hei. Kamu tadi benaran serius mau meledakanku, nii-san?"

"Jatuhkan senjatamu," kata sang komandan--alias kakak kandungmu, Gepard Landau, kapten Silvermane Guard. Ia tidak membalas pertanyaanmu sama sekali.

Kamu memutar bola matamu dengan malas. "Memangnya aku terlihat seperti bawa senjata? Tanganku sudah di atas kepala, nih."

"Rekam jejakmu sebagai kriminal sudah tercatat dengan jelas, (Name) Landau." Ia memandangmu dengan tatapan tegas. "Jatuhkan semua senjatamu."

Helaan napas berat kamu keluarkan, disusul dengan kamu yang menjatuhkan persenjataan yang kamu sembunyikan di balik jaketmu, juga di balik lengan baju, serta yang kamu sembunyikan di betisnmu. "Sudah semua, puas?"

"Di bawah sol sepatumu." Gepard memberikan perintah sekali lagi. "Aku tahu, kau menyembunyikan mata pisau di dalamnya, 'kan?"

"Wah, kapten Silvermane Guard memang hebat, ya," katamu sebagai bentuk sarkasme, ditambah dengan tepukan tangan dengan gaya menyebalkan. Kamu mencopot sol sepatumu, mengeluarkan mata pisau di dalamnya yang kemudian kamu lemparkan ke wajah kakakmu itu. "Nih, ambil saja."

Gepard mendelik tajam, ia menghindari lemparan mata pisaumu dengan mudah. Wajar, sebab kamu memang sengaja meleset saat melemparnya; sebab tidak mungkin kamu semudah itu menyerang kakakmu sendiri.

"Kau mau membunuhku?" tanya Gepard sembari menghela napas, ia melipat kedua tangannya di depan dada. "Bagaimana kalau aku tadi tidak menghindar?"

"Aku percaya pada kemampuan kakakku. Tidak mungkin kamu sepayah itu sampai-sampai tidak bisa menghindari seranganku, nii-san." Kamu terkekeh geli, langkahmu menuju ke arahnya. "Atau--kamu merasa tidak percaya diri kalau berhadapan dengan adik kecilmu ini, Gepard-nii?"

Vous avez atteint le dernier des chapitres publiés.

⏰ Dernière mise à jour : Oct 04, 2023 ⏰

Ajoutez cette histoire à votre Bibliothèque pour être informé des nouveaux chapitres !

Nii-san! « Honkai Star Rail x Reader »Où les histoires vivent. Découvrez maintenant