25

2.1K 378 52
                                    

Author Pov

Lisa menatap kosong ke jalanan yang dibasahi air hujan. di sampingnya, Jennie asik berbicara dengan Papa nya yang duduk di kursi belakang mobil Lisa.

"kita mau ke mana Jennie?"

"ke apartemennya Lisa! aku selama ini tinggal di sana, Pa."

Papa Jennie pun tersenyum menatap Lisa, "banyak yang ingin saya katakan kepada Nak Lisa, saya benar-benar berterimakasih atas kebaikan Nak Lisa selama ini."

Lisa melihat kaca tengah, ikut tersenyum.

"saya senang akhirnya Jennie bisa bertemu dengan Papa nya lagi." ucap Lisa pelan.

ia mencoba mengatur napasnya yang entah kenapa tiba-tiba terasa sesak. banyak hal negatif yang ada di pikirannya membuat Lisa merasa tidak tenang.

sepanjang perjalanan Lisa tidak banyak ikut mengobrol lagipula ia tidak enak ikut campur dalam obrolan ayah dan anak yang sedang mengobati rasa rindu mereka.

tak lama kemudian mereka pun sampai di apartemen Lisa. begitu membuka pintu, terdengar suara Luca yang mengeong.

"meong!"

"Lucaaaa~"

Jennie dengan cepat mengangkat Luca ke dalam pelukannya. Papa Jennie yang memperhatikan itu tersenyum.

"kucing kamu?"

Jennie menggeleng, "kucing aku sama Lisa, hihihi~"

Lisa berjalan masuk terlebih dahulu, "ajak Papa kamu ke ruang tengah, aku mau bikin makan malem dulu." ucap Lisa.

"eh tunggu-tunggu!" Jennie menurunkan Luca lalu menghampiri Lisa.

"hari ini aku aja yang masak! kamu ngobrol-ngobrol dulu gih sama Papa."

"eh? t—tapi aku ga tau, lagian kan harusnya kamu yang ngobrol sama Papa kamu." Lisa menatap tak enak Papa Jennie.

"ihh mana ada gitu~ pokoknya aku yang masak! Lisa harus bisa akrab juga sama Papa akuuu~" Jennie menunjukkan gummy smile nya.

"Lisa pasti gugup karena ketemu sama Papa makanya jadi banyak diem. kalo gitu tugas aku mengakrabkan mereka!" batin Jennie.

Lisa menghela napasnya lalu mengangguk. Jennie pun bersorak senang dan pergi masuk terlebih dahulu meninggalkan Lisa dan Papa nya berduaan.

Lisa membasahi bibirnya lalu tersenyum, "kalo gitu mari masuk dulu, Om."

Lisa mengajak Papa Jennie ke ruang tengah, keduanya lalu duduk berdampingan.

Papa Jennie sibuk memperhatikan interior apartemen Lisa. senyuman pria itu tak luntur sedari mobil sampai sekarang.

"itu foto Jennie kapan?" tanya Papa Jennie menunjuk salah satu foto yang terpajang.

"ohh itu foto ulang tahun Jennie ke 14. Om mau liat foto yang lain juga? saya ada albumnya."

"boleh-boleh." ucap Papa Jennie semangat.

Lisa pun berdiri lalu melangkah menuju lemari rak kecil yang ada di pojok ruangan. kemudian ia kembali duduk ke sofa dengan membawa beberapa album foto.

"nih Om, silakan mau liat yang mana."

Papa Jennie langsung mengambil salah satu album dan membukanya. sesekali ia bertanya ke Lisa seperti.

"ini kapan?"

"ini di mana?"

"ohh ini temennya Jennie waktu kecil, saya tau mereka. jadi Jennie ketemu mereka ya?"

Jennie's FavoriteWhere stories live. Discover now