1

353 16 0
                                    

Ini adalah hari dimana Jeon Somi sudah menjadi siswa SMA. Wah dia sangat tidak sabar untuk menghadapi hari-hari menjadi anak SMA. Kalau kata orang sih, masa SMA adalah masa terbaik dalam hidup. Somi jadi tidak sabar untuk pergi sekolah!

Somi sudah rapi menggunakan seragam sekolahnya yang masih terlihat baru. Secara, ini adalah hari pertama pakai itu baju. Tak lupa foto OOTD dan upload ke media sosial. Somi buru-buru pergi ke dapur untuk sarapan pagi bersama keluarganya. "Abang mana, ma?"

"Coba cek di kamar, sayang. Jangan sampai dia telat masuk sekolah!"

Somi langsung pergi ke kamar kakak kedua. Somi mengetuk pintu kamar abangnya. Belum ada jawaban. Somi semakin kencang mengetuk pintu kamar abangnya, tidak ada jawaban. Muak, Somi membuka pintunya dan terlihat abangnya baru bangun. Mungkin terganggu sama ketukan pintu Somi. "Baru bangun?! Abang, bilangin nih ke mama!" 

Jungkook buru-buru bangun dari tidurnya dan segera ke kamar mandi. "Lo jangan aduin ke mama! Gue gak mau dijewer!"

"Somi gak mau ya telat masuk sekolah di hari pertama!"

"Iyeee!!" Jungkook teriak dari kamar mandi.

Somi mengintip sebentar ke kamar mas-nya. Pintunya agak terbuka. Tidak ada orang. Ternyata, mas nya sudah di meja makan dengan muka yang masih agak mengantuk. "Udah cantik aja anak papa!"

"Selamat pagi papa!" Somi mencium pipi papanya.

"Selamat pagi sayang" Papa Jeon mencium balik pipi Somi.

"Gimana abang? Udah bangun?" Tanya Mama Jeon.

"Udah. Lagi siap-siap!"

Tidak lama kemudian, Jungkook datang dan duduk di kursi yang masih kosong. "Lah, tumben mas bangun pagi?" 

Wonwoo yang sudah makan duluan menatap malas adiknya, tidak ada tanggapan apa-apa. "Mas mau melihat adiknya yang lucu ini pakai seragam SMA!"

"Idih pede lo!" Jungkook menggetok kepala Somi dengan sendok yang belum dipakai.

"Ih abang, rambut Somi jadi berantakan!"

"Yaelah gitu doang!"

"Makan!" Perintah Papa Jeon.

Somi dan Jungkook langsung makan sarapan mereka. "Aku selesai" Wonwoo beranjak dari duduknya dan membungkuk sedikit untuk pamit ke kamarnya kembali.

"Mas, gak mau bilang sesuatu gitu ke Somi?" Tanya Somi.

Wonwoo menghentikan langkahnya dan menatap adik perempuannya itu. "Semangat"

"Hehe, siap mas!" Somi senang diberi semangat yang ogah-ogahan oleh mas nya itu. Jungkook tidak habis pikir, kenapa mas nya itu begitu cuek. Padahal dulu waktu masih kecil, mas nya gak cuek-cuek amat. Bahkan dia paling berbinar begitu melihat Somi lahir ke dunia. Seolah dia akan memberikan segalanya untuk Somi. Tapi makin gede, makin cuek gitu. Antara males ngomong atau cuek. Atau keduanya. 

Jungkook dengan cepat menghabiskan susu. "Ayo Somi, kita berangkat!" 

Somi dan Jungkook pamit kepada orang tua mereka. Somi tipikal anak yang manja, jadi dia harus peluk dan cium dulu kedua orang tuanya. Jungkook hanya mencium tangan mama papa Jeon. Sempet diledek sama papa Jeon ingin memeluknya, Jungkook malah ngacir ke garasi. 

"Jangan ngebut ya, bang! Apalagi adikmu dibonceng!" pesan mama.

Jadi Jungkook membawa motornya semi ngebut. Somi gak masalah sih, toh dia juga menikmati dan takut telat juga masuk sekolah. Tentu saja setelah sampai di sekolah, mereka menjadi pusat perhatian. Jungkook yang memang terkenal di sekolahnya karena prestasi sekaligus kenakalannya, Somi yang cantik banyak mencuri perhatian orang. 

Jeon Siblings (Jeon Wonwoo, Jeon Jungkook, Jeon Somi)Tahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon