•
••
•••
Di Kamar Jeno
Beomgyu kaget saat melihat kamar jeno yang sangat berantakan sekali.
"Hyung kamar hyung kenapa?" Tanya beomgyu
"Duduk" ucap jeno
Beomgyu menurut dan duduk di tepi kasur sedangkan jeno berdiri.
"Ada apa hyung, hyung mau bicara apa padaku?" Tanya beomgyu
"Apa yang kau lakukan?" Tanya jeno to the point
"Maksud hyung?" Tanya beomgyu
"Kau yang mendorong jisung kan?" Ucap jeno
"A apa? Je jeno hyung bicara apa sih, je jeno hyung percaya ucapan jisung hyung ya?" Ucap beomgyu
"Ak. . .
"Aku sedih sekali jeno hyung ternyata lebih percaya jisung hyung di banding aku" tutur beomgyu dengan wajah sedih
"Dengar, aku. . .
Beomgyu berdiri
"Jika hyung lebih percaya padanya yasudah tidak apa, gyu bisa pergi kok dari sini, gyu jug. . . Arghhh" ucapan beomgyu terhenti karena jeno mencengram tangan beomgyu kasar"Dengar!! Kau tau aku paling tidak suka di bohongi bukan?!" Ucap jeno tajam
"Iya aku tau hiks tapi aku tidak berbohong hiks lepas hyung sakit hiks hisk" isak beomgyu
"Tidak berbohong bagaimana, jelas jelas sekarang saja kau berbohong padaku, kau pikir aku tidak melihatnya?" Ucap jeno
Deg! Beomgyu seketika mematung
"Me melihat a apa hyung?" Tanya beomgyu gugup
"Apa ada CCTV yang belum aku cabut? Apa jisung memberikan vidio cctv itu, tidak tidak aku yakin semua cctv di rumah ini sudah aku cabut" batin beomgyu
"Hyung kau pasti salah paham dengan ku, jisung hyung pasti mengatakan sesuatu padamu kan, dan. . ."
"Jisung tidak mengatakan apapun padaku gyu, dan jika saja aku tidak melihatnya langsung, aku juga tidak akan mungkin mempercayai ucapan anak itu, kenapa kau melakuka itu hm? Kenapa kau mencelakai renjun hyung?!" Tukas jeno
YOU ARE READING
J!E "story"
Teen Fiction"Bukan inginku lahir di dunia ini, kalau aku bisa memilih aku juga tidak ingin di lahirkan!!" Teriak seorang anak laki laki bernama Jisung. "Kau bukan adikku!" "Jangan pernah memanggilku hyung sialan!!" "Wajahmu menyakiti saya, tolong jaga jarak den...