si Ketua Mahasiswa-Nomark

1K 60 3
                                    

Enjoy reading!

Setelah membaca pesan dari si Ketua Mahasiswa, si manis pun langsung 'sedikit' mengumpat. Sialan memang kulkas 300 pintu
itu. Mana pakai ngancem juga pula.

Alen sebenarnya malas untuk pergi menemui si Ketua, malass sekali. Pengennya semua kelas(yg cuma 2 kls doang) beres langsung pergi dah pulang ke kost rebahan. Beuhh mantep tuh. Dah daripada Anjing-anjingan dalem ati mulu, lebih baik langsung aja ketemu si ketua abis itu pulang.

Berjalan sebentar sampai dua pasang kaki mungil milik Alen telah sampai di depan ruangan organisasi Mahasasiswa. Jarak ruangan nya memang tak jauh dari kelas terakhir nya siang itu.
Langsung saja Alen mengetuk pintu ruangan tersebut.

Setelah mendapat izin ia-pun membawa tungkainya masuk ke dalam, dan namapaklah
sang ketua dengan kacamata yang bertengger apik di hidungnya. Diam-diam si manis bergumam 'kok ganteng anjir'. Ekhm jaga image Alen jangan tersepona lu.

"sedang apa berdiri disana? duduk sini." perintah si ketua.

Alen menurut, ia pun duduk di sofa yang memang tersedia disana.

"mau apa lo?" to the point wes males klo harus basa-basi.

Diam-diam Jeffry selaku si Ketua itupun mendekati pria yang lebih mungil.

Alen tentu panik melihat si Ketua kulkas yg mulai mendekat.

Perlahan Jeffry memindahkan Alen untuk duduk dipangkuannya. Alen? Makin panik lah dia.

"mau lo apa anjing? ngapain make mangku gua?" tanya nya.

"ringan juga kamu." bukannya jawab malah bales kaya gini, Jefrry Jefrry.

"anjing lo ap- mhhh!" Belum selesai berbicara, bibir tipis Alen langsung dibungkam oleh belah bibir milik Jefrry.

Awalnya memang ciuman biasa tapi lama-kelamaan Jefrry memperdalam ciumannya pada belah bibir yang lebih tipis menjadi lebih panas.

"mhhh ahh.." ciuman panas itu pun terlepas dengan wajah Alen yang memerah.

"ANJING LO JEF"

"manis saya suka." balas Jeffrry sambil senyum ganteng. Anjay enak banget dah Alen, dapet senyum dari si Kulkas.

"au ah turunin gua!" dan ya setelah itu pun Jeffrry menurunkan tubuh mungil Alen.

Alen ynag sudah dilepaskan akhirnya langsung  meninju kecil perut Jeffry.

"anjing lo bibir gua bengkak bangsat."

"maaf, saya obati  ya?"

"Ha? eh eng- emhh"

"emhh.. ah~" Akhirnya, ciuman itu kembali terlepas.

"Mau jadi pacar saya?" Tidak ada angin maupun hujan, si Jepri malah nanya kek ginian.

"HA! GAK GUA GAMAU." Tolak Alen dengan tegas.

"kamu harus mau, kalau nolak saya cium di tempat umum." tegas Jeffry.

"Anjing, tau dah.."

"saya anggap itu 'iya'."

"SERAH LO DAH"

"Haha kamu lucu, saya makin suka."




Ketua Mahasiswa-Nomark
End

Hai? Lama ga ketemu.
Ceritaku berikutnya mungkin bakalan pendek
spt ceritaku akhir-akhir ini.




Mark x Nct Dream -mostly dkmkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang