Beautiful eyes

3.2K 169 22
                                    

"Jangan melihat hujan dari apa yang jatuh, tapi lihat apa yang akan tumbuh"

Agus Noor .

📍 Hotel fairmont Jakarta, indonesia.

Suasana dingin dan sejuk aku rasakan saat tiba di kamar hotel tempat kami menginap sepekan mendatang.

Hmmff perkenalkan aku asnawi mangkualam Bahar. Aku atlet sepak bola Indonesia yang berasal dari Makasar.
Saat ini aku sedang bermain di Korea Selatan, tepatnya di club jeonnam Dragon.

Dan kepulanganku kali ini bukan liburan melainkan panggilan dari timnas untuk pertandingan persahabatan melawan timnas yang sudah tidak dragukan lagi kehebatannya yaitu timnas argentina.

Okey perkenalan segitu dulu... kuy lanjut baca ya hahaha

Asnawi mangkualam B.

Ku rebahkan diriku di kasur hotel tempatku menginap, panas dan gerahnya cuaca ibukota yang aku rasakan tadi saat perjalanan dari bandara ke hotel membuatku lelah.

Ya sore ini para punggawa timnas indonesia sudah mulai berdatangan. Memenuhi panggilan timnas untuk melalukan pertandingan persahabatan dengan timnas argentina.

Tentu belum sejajar bisa dibandingkan dengan timnas argentina. Namun tujuan yang lebih penting adalah kita bisa mengambil pelajaran dalam pertandingan nanti.

Terutama mental kita agar terus terlatih dan bisa membawa sepak bola Indonesia lebih jaya lagi. Amiinn

Rasa lelah dan semilirnya AC hotel membuatku mengantuk,
Saat aku mulai memejamkan mata tiba tiba pintu kamar hotel ke buka dengan keras.

"Wooyy tidurr Mulu lo!!!
capt TOS dulu kek kita" ucap marshelino dengan tengil n crewetnya.

Ya kali ini aku dapat satu kamar dengannya, bisa di bayangkan bukan gimana nanti gaduhnya Dia hmmm.

"Brisik lo aah ealah!!!
baru juga gue mau merem no" ucapku dengan logat makasarku.

"Tiduurr Mulu lo!
dpesawat juga udah tidur kan...
gak kangen ma temen lo yang manis ini." Ucap marshelino sambil menaruh barang2nya dlemari hotel.

"Hmmmm gak kangen orang lo tiap hari neror gue Mulu di wa dan telepon, yang ada eneg no!!" selorohku sambil ku mencoba memejamkan mata lagi meski ku tau ga kan bisa tidur.

"Bersyukur capt!!
Ponsel lo ada yang nelpon gue... daripada sepi kayak mall tutup kan. Gak da yang chat atau nelpon kan jomblo, wkwkwkwk" ejek Lino sambil tertawa.

"Hmmmmm"... hanya ku jawab dehemen si jail Lino.

"Gimana Korea bro, dah dapet cewek Korea belum?". Tanya Lino lagi.

"Cewek aja pikiran lo, dasar buaya!!" balasku sambil ku geleng2kan kepalaku.

"Enak aja buaya, itu namanya seni hidup bro" sanggah Lino tak mau kalah.

"Seni hidup pala lo peyang, ada ya seni hidup Gonta ganti cewek" kataku pada Lino.

"Sekarang cewek mana lagi yang ke makan rayuan buayamu itu wooyy" ucapku lagi, saat dia senyum2 sambil melihat POnselnya.

beautiful eyes. ( Asnawi Mangkualam Bahar) EndWhere stories live. Discover now