kata orang mata adalah jendela dari segala sisi kehidupan.
so saat kamu ingin tau apa yang da didalam pikiran orang lain. lihat saja matanya. Karena mata ga pernah bohong.
hmmm Hay ak pecinta bola n pecinta Fuji jg eehh kbetulan menurut gosip yg be...
"You yourself, as much as anybody in the entire universe, deserve your love and affection."
- Buddha.
Oktober 2023
Asnawi mangkualam Bahar pov 💛🖤
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Aku berada di bandara Seoul, siang ini sehabis bertanding aku bergegas menuju bandara dengan pesawat pukul 16.00 Waktu Korea.
Mungkin yang paham aku, akan bertanya tanya tumben pulang jakarta cepat? karena biasanya kalau ada panggilan dari timnas aku pulang selalu mepet.
Namun kali ini beda. aku ingin menghabiskan waktu ku dulu sebelum TC dengan seseorang yang hampir satu bulan ini menjadi kekasihku.
Aku juga ingin kayak anak anak timnas lainnya memecah celengan rindu dulu sebelum pergi bertanding. Hahahah.
"Jutek is calling.... 📞"
"Dimana kamuu??" Tanya utii setelah ku angkat panggilan vc darinya.
"Jawab Salam dulu itu!!" Omelku dan dia tersenyum setelahnya menjawab salamku.
"Aku udah di bandara utii" ucapku pada cewek yang mengenakan baju formal sehabis meeting.
"Hati hati kamu... maaf ya gak bisa jemput aku masih ada kerjaan, tapi supir aku jemput kok" ucapnya.
"Gapapa aku bisa naik taksi atau gampang nanti. kalau kemalaman kita ketemu besok ya. aku langsung ke apartemen aja!!" ucapku.
"Oohh gitu..!! padahal aku ngerjain endrose nya Di rumah.. tapi kalau kamu capek okelah!! nanti aku suruh supirku anter ke apartemen kamu" jawabnya dengan wajah betenya namun ia tahan.
"Kenapa itu wajah heeh?" Tanyaku.
"Kenapa emang?!!!" Ucapnya jutek.
"Kalau kangen bilang!! kalau minta aku langsung kerumah bilang!! heeh!!" Jailku.
"Gak siapa yang bilang gitu.. biasa aja! ketemu besok juga gapapa sih, nanti aku lihat jadwal ke fiena dulu" ucapnya semakin terlihat bete.
"Aku kangen!! aku akan langsung kerumah hmm! bukain pintu gak ntar?" Tanyaku jail.. dan dia langsung tersenyum.
"Dasar sing gengsi, gede banget gengsinya" gumamku dalam hati.
