32. Doflamingo

821 75 5
                                    

Saat ini kelompok Law yang beranggotakan Luffy, Viola, raja Riku, dan juga Kyros berhasil mendaratkan diri mereka tepat di panggung raja. Dimana saat ini seluruh ketakutan Law terealisasikan saat dia melihat benang milik Doflamingo perlahan menyelimuti langit-langit yang ada di pulau Dressrosa, alpha muda itu menelan ludahnya dengan gugup ketika benang-benang itu mulai mengurung setiap sudut dari pulau layaknya sebuah sangkar yang diperuntukkan untuk para burung agar mereka tidak dapat keluar dari tempat itu. Beralih ke Luffy, saat ini omega muda tengah mencari kunci borgol milik Law yang tampaknya terjatuh ketika mereka melompat dari lantai paling atas. Dengan bantuan dari Viola mereka berusaha mencari kunci itu tetapi tampaknya aksi kedua omega itu segera terhenti ketika Doflamingo muncul dalam layar den den mushi hologram, alpha pirang itu tampaknya ingin mengakhiri sandiwara yang telah dia buat sebelumnya dengan mengaku bahwa dialah orang yang mengkambing hitamkan raja Riku Doldo III dan mengambil alih kerajaan Dressrosa dengan mengarang cerita bahwasanya raja Riku merupakan seorang pengkhianat. Dan yang lebih mengejutkannya lagi, Doflamingo secara terang-terangan akan membunuh semua orang yang ada di Dressrosa dengan sangkar burung miliknya jika seandainya baik para bajak laut, angkatan laut, ataupun warga sipil tidak mematuhi perintahnya. Doflamingo kembali membuat sebuah permainan barang siapa yang dapat menyerahkan atau membunuh beberapa nama yang masuk dalam list Doflamingo maka mereka akan mendapatkan imbalan atau diampuni. Dimana isi dari list itu terdapat beberapa nama dan juga jumlah bintang yang menandakan harga buronan mereka. Rebecca, Viola, Robin, Kin'emon, serta Franky mereka mendapatkan satu bintang, lalu Kyros dan Zoro mendapatkan dua bintang, lalu Sabo, Luffy, Law, raja Riku serta Traffy mereka memiliki tiga bintang dan yang paling mengejutkan adalah Usopp yang mendapatkan lima bintang sekaligus karena aksinya yang berhasil membuat Sugar pingsan.

"Wow... Usopp-san kau benar-benar mendapatkan bintang yang cukup banyak." Gumam Traffy memperhatikan wajah Usopp yang terpampang sangat jelas di layar, sedangkan beta berhidung panjang itu sudah sangat pasrah pada nasibnya saat para bajak laut yang semula dia selamatkan mulai meliriknya dengan tatapan siap untuk membunuhnya.

"Wow... Wow... Mengerikan sekali, para bajingan tidak tahu terimakasih itu. Jadi apa yang harus kita lakukan saat ini paman Sabo ?" Sabo sendiri memperhatikan bagaimana para bajak laut haus darah itu memperhatikan mereka mengingat disini ada tiga orang pemegang bintang satu mengigat Kin'emon entah bagaimana caranya bisa sampai ke tempat mereka, ditambah lagi kelompok mereka saat ini memiliki dua orang pemegang tiga bintang dan Usopp yang merupakan pemegang bintang terbanyak.

"Sekarang semuanya lari ! Saat ini kita harus pergi ke tempat Luffy dan yang lain !" Setelah mendengar perintah dari Sabo, para Tonttata langsung menggotong Usopp dan berlari sekuat tenaga mereka menjauh dari tempat itu diikuti oleh Robin, Rebecca, Bartolomeo, Koala, serta Kin'emon. Mereka meninggalkan Sabo dan Traffy di barisan paling belakang untuk mengalihkan perhatian para bajak laut itu.

"Mereka berdua, apa mereka baik-baik saja ?" Gumam Rebecca memperhatikan bagaimana Sabo dan Traffy masih diam di posisi mereka, Robin sendiri hanya tersenyum sambil menepuk pundak sang putri untuk menenangkannya.

"Jangan khawatir, mereka berdua tidak mungkin akan dikalahkan semudah itu."

"Yaa benar Kakak Luffy-senpai dan Traffy-senpai sangat kuat ! Mereka bisa mengalahkan orang-orang di Colosseum dengan mudah, meskipun aku terkejut karena Traffy-senpai adalah anak Luffy-senpai dari masa depan tapi dia sangat kuat seperti ibunya !" Ucapan semangat dari Bartolomeo yang terlalu melebih-lebihkan keduanya reflek membuat Koala dan Robin tertawa, kedua wanita itu tahu bahwasanya memang kedua lelaki yang sekarang memasang badan dibelakang mereka memang kuat.

"Robin-dono, mungkin aku tidak bisa ikut ke tempat Luffy-dono dan juga Law-dono berada aku harus pergi untuk mencari Kanjuro. Jadi tolong berhati-hati kalian !" Robin menganggukkan kepalanya saat dia melihat samurai itu pada akhirnya pergi meninggalkan mereka semua yang masih dalam pelarian menuju ke tempat Luffy berada. Sedangkan di belakang mereka Traffy dan Sabo masih menyibukkan diri mereka, menghalangi para bajak laut tak tahu diri yang mengincar mereka.

Back In Time (Lawlu)Onde histórias criam vida. Descubra agora