3. Januar & The Bodyguards

1.1K 235 16
                                    

Feby menatap dua buah jepit rambut kupu-kupu berwarna pink keunguan di tangannya dengan pandangan menerawang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Feby menatap dua buah jepit rambut kupu-kupu berwarna pink keunguan di tangannya dengan pandangan menerawang.

Hanya itu kenangan manis yang tersisa di antara dirinya dan Januar sebelum Januar bersikap seperti mereka tidak pernah saling mengenal.

Seingatnya, wajah Feby tidak banyak berubah dari saat jatuh ke selokan dan ditolong Januar waktu itu dengan wajahnya yang sekarang. Namanya juga belum ganti. Tapi, kenapa Januar seolah tidak mengenalinya?

Sikap cowok itu berubah 180°, dari yang manis dan perhatian menjadi cuek dan tidak punya hati. Entah dia habis kepentok apa.

Selama ini Feby menjaga jepit rambut pemberian Januar itu dengan sangat hati-hati. Bahkan dia tidak pernah memakainya lagi setelah hari itu.

Bukan karena dia sudah bosan, tapi karena dia takut jepit rambutnya kenapa-kenapa. Dia tidak ingin kehilangan satu-satunya barang kenangan Januar.

Hingga saat ini jepit rambut itu masih setia menghuni kotak berwarna fuchsia yang dihiasi pita berwarna soft pink yang menjadi tempat Feby menyimpannya. Biasanya Feby mengeluarkannya saat dia membutuhkan obat untuk luka hatinya.

Entah sudah berapa kali Feby terluka karena sikap Januar yang tidak memedulikannya dan terang-terangan menunjukkan ketertarikannya pada Maretta.

Feby cemburu. Hatinya hancur. Dan, satu-satunya penyembuh adalah jepit rambut ini.

Seperti yang pernah Januar katakan, merasa bahagia bisa membuat rasa sakit yang tengah dirasakan berkurang.

Feby sudah membuktikannya. Saat hatinya panas melihat kedekatan Januar dan Maretta, hanya dengan memperhatikan jepit rambut pemberian Januar dan mengingat kenangan mereka dulu saja sudah membuatnya tenang kembali.

Terkadang muncul niat iseng dalam otak Feby untuk memakai jepit rambut itu ke sekolah. Siapa tahu dengan begitu Januar akan mengingatnya.

Namun, selalu urung dia lakukan karena jepit rambut itu tampak lebih cocok dipakai anak-anak daripada remaja seusianya.

Apa yang pernah Januar lakukan untuknya benar-benar mempengaruhinya dengan begitu besar.

Hingga saat ini Feby bahkan tidak pernah berpacaran karena setiap cowok yang mendekatinya tampak kurang di matanya.

Belum ada yang bisa menandingi Januar versi anak-anak di mata Feby. Padahal jika dibandingkan dengan Januar yang sekarang, cowok-cowok yang mendekati Feby jauh lebih baik.

Tidak akan ada yang menyangka jika si model utama dan salah satu most wanted girl SMA Pertiwi itu belum pernah pacaran sama sekali. Karena yang dia harapkan untuk menjadi cowoknya memang hanya Januar. Dia tidak ingin mencoba menjalin hubungan dengan cowok lain.

Januar sudah menjadi penghuni tetap di hati Feby meskipun Feby tahu di hati Januar tidak ada dirinya. Namun, apa salahnya berusaha? Mumpung Januar dan Maretta belum berpacaran juga.

Shilly-ShallyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang