Cliche

15. I'ts gonna be okay

Christina memilih untuk tidak mencoba mencaritahu siapa yang berbohong di antara Damian dan Audrey.

Jika memang Audrey yang benar soal masa lalu mereka maka apa pentingnya? Memangnya jika Damian pernah tidur dengan Audrey apa salahnya?

Memang mungkin itu sedikit mengusik ego Christina karna Christina selama ini berpikir bahwa hanya ia satu-satunya wanita dalam hidup Damian, yang Damian dambakan, yang Damian rela lakukan apapun demi dirinya.

Namun ternyata Christina salah, ada wanita lain yang juga Damian anggap penting sampai Damian rela mendonorkan ginjalnya untuk Audrey.

Terlepas apapun masa lalu Damian dengan Audrey, pada kenyataannya Damian menikah dengan Christina. Dan Christina juga memiliki masa lalu sebelum memutuskan untuk menikah dengan Damian.

Memang Christina tidak punya hubungan romantis dengan orang lain karna Christina tidak pernah terpikirkan untuk menjalin hubungan seperti itu dengan orang lain, tapi bukan berarti Christina tidak pernah mencoba melakukan kencan buta, berciuman dengan seorang laki-laki walau tak sampai berhubungan badan.

Tapi tetap saja Christina punya masa lalu dan Damian pun punya masa lalu, memusingkan hal yang terjadi di masa lalu tidak akan ada artinya.

Kesimpulan itu lah yang Christina buat setelah menghabiskan malam untuk yang kedua kalinya dengan Damian setelah pernikahan mereka.

Christina bangun lebih dulu dan berangkat lebih dulu meninggalkan Damian yang masih tertidur di ranjang kamar mereka.

Karena kekacauan yang William buat Christina jadi lebih sibuk dari biasanya, Christina sengaja tidak membangunkan Damian karna Christina melihat Damian tertidur begitu pulas.

Saat Christina mengusap alis tebal Damian dengan jarinya saja Damian tak bergerak, begitu pula saat Christina melepaskan tangan Damian yang memeluk tubuh telanjangnya.

Christina memilih mengirimkan Damian pesan saat ia sampai di kantornya, mengatakan kalau ia terburu-buru ke kantor dan tak sempat sarapan dengan Damian.

***

Damian terbangun setelah meraba-raba sisi ranjang di sebelahnya yang terasa kosong dan dingin, Damian awalnya mengira Christina ada di kamar mandi atau berada di lantai bawah rumah mereka namun saat Damian mengecek handphonenya barulah Damian menyadari kalau Christina tidak ada di rumah, sudah pergi ke kantor lebih dulu.

Ada perasaan kosong dalam benak Damian saat bangun tanpa Christina dalam pelukannya, momen ini membuat Damian teringat dirinya saat pertama kali menjalankan misi dari orang yang telah menampungnya di Las Vegas, Tuan Judas.

Saat itu Damian diminta membunuh seseorang, itu hal yang baru untuk Damian dan sedikit mengguncang mental Damian. Saat ia pulang ke kamarnya dengan penuh darah dari misi yang ia jalankan, yang ada di kepala Damian saat itu hanya Christina.

Membayangkan Christina ada di sebelahnya, menangkannya dengan pelukan dan senyuman, membayangkan Christina mencium bibirnya dan mengusap pipinya yang terkena noda darah.

Damian tidur dengan membayangkan Christina berada di sisinya dan terbangun di pagi hari dengan rasa kesepian dan dingin yang menyadarkannya kalau itu semua hanya bayangannya saja.

***

Christina baru keluar dari ruang meeting, jam sudah menunjukkan jam makan siang Christina mengecek handphonenya dan menemukan beberapa pesan masuk dari Damian.

From : Damian

Saat aku bangun kau sudah tidak ada, aku agak kesepian.

Apa kau sangat sibuk? Apa kau sudah makan siang? Mau makan siang bersama?