20

498 54 4
                                    

BRAK!!

BRAK!!

   Jisung terus membuat sekitarnya hancur....

"Sial mati kalian! " Ujar jisung setelah berhasil membanting tubuh dua rouge yang tadi tiba-tiba menyerangnya...

  Jisung sudah tidak perduli lagi sekarang, dirinya benar-benar ingin melampiaskan semua amarahnya, tidak perduli siapa yang ada di depannya saat ini....

"Oohh apa ini? "

  Jisung langsung melihat ke belakang tubuhnya, tangannya terkepal erat mengetahui siapa yang sedang berada di hadapannya....

"Kau! " Tekan jisung menatap tajam pada orang di depannya sungguh kali ini dirinya sedang berusaha mengontrol emosinya tapi justru harus bertemu dengan orang yang hampir melecehkan omeganya...

"Astaga! Apa semua ini kau yang melakukannya alpha muda, ohhh siapa namamu huang jisung ahh tidak tapu na jisung, putra dari pemimpin leader pack orion benarkah" Dirinya hanya terkekeh ringan melihat bagaimana kondisi jisung di depannya....

  Jisung hanya diam memperhatikan apa yang di lakukan oleh laki laki brengsek di depannya yang sudah menyentuh chenle...

"Kau kalau di lihat lihat ternyata punya sisi manis juga, bagaimana jika kau ikut denganku?aku akan membawamu keluar dari sini dan kita berdua akan pergi ke dunia manusia" Dirinya tepat berdiri di depan jisung sedikit bersemirik melihat bagaimana ekspresi dari alpha muda di depannya sekarang....

"Apa mau mu sialan, seharusnya saat itu aku membunuhmu" Ujar jisung...

"Mau ku tentu saja dirimu, aku sangat menginginkan darahmu jika kau tau, aku hanya"

"Kau kelamaan oh sehun, kita tidak mempunyai banyak waktu sekarang"

  Sehun hanya mendengus mendengar seseorang yang berbicara yang sialnya sudah dia anggap sebagai seorang kakak...

"Ckk kau mengganggu kesenangan ku Xiumin hyung" Sehun menatap malas ke arah xiumin yang hanya menggelengkan kepalanya...

Perkelahian sengit itu tidak bisa di hindari bagaimana pun jisung harus tetap bertahan melawan sehun....

   Mungkin jisung mengira sehun tidak sebanding dengannya karena saat di gua tersebut dirinya hampir mengalahkan dia tapi sekarang jisung berfikir jika orang yang dia hadapi saat ini sengaja menyembunyikan kemampuannya....

  Keadaan di sana sudah sangat kacau bahkan banyak pohon yang tumbang bahkan hancur hanya karena perkelahian dua orang tersebut....

"Kau masih terlalu kecil untuk melawan ku bocah" Sehun menatap remeh ke arah jisung yang sudah hampir kelelahan bahkan jisung sudah beberapa kali terlempar akibat serangan dari sehun....

"Sshhhttt aku tidak akan menyerah hanya karena orang bodoh seperti mu" Ujar jisung setelah berusaha bangkit kembali....

"Baiklah jika itu mau, maka kali ini aku tidak akan pernah memberimu ampun" Sehun masih menatap remeh jisung yang terus berusaha menyerangnya kembali...

"Menyerah saja nak, tenagamu sudah habis, bukankah lebih baik kau menyerahkan dirimu dengan suka rela" Xiumin sedari tadi hanya diam menyaksikan keduanya yang bertarung bahkan beberapa kali dapat dirinya lihat jika jisung terus menggunakan tubuh serigalanya lalu akan kembali lagi ke tubuh manusia secara terus menerus hingga...

BRAKK!!!

BUAGGHH!!!!

   Sehun berjalan pelan menghampiri jisung yang sudah tergeletak tidak berdaya bahkan beberapa kali anak itu memuntahkan darah dari mulutnya....

  Dirinya berjongkok menatap jisung dengan seringai nya bahkan sesekali menepuk pipi itu agar pemuda itu tetap sadar....

"Kau tau, awalnya aku tertarik dengan wajah manismu itu hhmm, kau seorang alpha tapi wajahmu masih sedikit manis, andai saja kau mau menerima penawaran ku, kau tidak akan seperti ini bocah, bahkan darahmu terbuang sia sia" Ujar sehun

   Jisung dirinya hanya bisa pasrah sekarang, jika pun dirinya harus mati saat ini, bahkan jisung sudah tidak bisa merasakan tubuhnya hanya rasa sakit yang dia rasakan sekarang....

   Jisung hanya mampu mengerjabkan matanya beberapa kali dirinya terus membayangkan wajah renjun ibunya terutama chenle, bahkan dirinya belum meminta maaf pada mate nya tersebut....

"Ada kata kata terakhir yang ingin kau sampaikan na jisung" Sehun tertawa melihat jisung yang sama sekali tidak berdaya....

"Hhmmm aku sangat suka aroma dominan mu"

"Aahh kk "












  "Jisung!!! "

  Renjun langsung terbangun tidak dirinya baru saja bermimpi jika jisung pergi meninggalkan nya bersama putranya yang sudah tiada....

"Luna? Kau kenapa hhmm" Jaemin langsung masuk saat mendengar teriakan yang berasal dari dalam kamar milik matenya tersebut...

"Al l alpha dimana jisung? Dimana putra kita hiks"

  Jaemin alpha itu langsung membawa tubuh renjun kedalam dekapannya berusaha menenangkan matenya tersebut...

"Huusstt aku akan mencarinya hhmm, dia pasti baik baik saja" Ujar jaemin...

"T t tidak dia tidak baik baik saja hiks, tolong cari jisung hiks cari putraku, d ddia dia pergi meninggalkan ku hiks bersama putraku dan ibu yoona aku melihatnya dengan jelas, pasti ada sesuatu hiks, alpha cari putraku sekarang" Renjun sudah tidak bisa berfikir lagi sekarang, mimpi itu seperti nyata, bahkan dia melihat jisung yang bahagia bermain dengan adiknya, dirinya yakin itu bukan sekedar mimpi....





"Chenle kau baik baik saja"

  Haechan bahkan winter menatap khawatir pada omega manis itu yang tadi tiba-tiba jatuh pingsan...

Chenle hanya diam, dia tidak bergerak sama sekali, tubuhnya sakit tapi dirinya tidak tau apa yang menyebabkan dirinya seperti ini...

"Alpha" Lirih chenle karena sekarang hanya jisung alphanya yang serada di ingatannya....











    Cerita ini sediki sepi ya jadi kemungkinan aku gak bakal up kalau sepi nih🥺

life or destinyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang