guys aku gatega sama ela di sini, pengen nangis pas nulis....
INII PANJANGG EPISODENYAAA, gue nulisnya sampe nguras tenaga. rameiin di komen ya.
25.
"Ada siapa di rumah, Pak?"
Lucas melepas helmnya saat Pak Abas berlari kecil menyusul di depan pagar rumah. Pria yang biasa menjadi supir mereka kini hanya menganggur di rumah semenjak Lucas pergi ke asrama dan Naura dititipkan di rumah nenek.
"Mas Lucas apa kabar? Saya khawatir,"
"Baik, Pak."
"Di dalem nggak ada siapa-siapa, dari kemarin Ibu Bapak nggak pulang. Mas Lucas pulang kenapa?"
"Mau ambil barang,"
"Saya anter, Mas?"
"Nggak usah," Lucas membawa motornya sampai depan rumah klasik putih itu. Ia meletakkan helm di atas jok kemudian melangkah menaiki tangga kecil sebelum teras.
Lucas masuk ke dalam, memandang betapa besarnya rumah ini namun tidak ada kehidupan. Banyak yang bilang rumah menyimpan kenangan tapi tidak dalam kasus Lucas. Bahkan bisa diitung dengan jari berapa kali dia bermain di rumah ini saat masih kecil.
Sudah sejak kecil Lucas hidup tanpa orang tua. Dia bak anak buangan. 21 tahun dia bertahan dalam situasi seperti di mana anak lain hidup bahagia bersama keluarga mereka, ada yang dirindukan saat pergi sekolah, ada yang dihubungi saat ingin bicara, ada yang dipeluk saat sedih, ada yang mendukung.
Lucas keluar dari kamar sambil membawa tas berisi pakaiannya yang masih tertinggal di sini. Ia berjalan menuruni tangga, sempat berhenti menatap kamar mamah di atas. Tempat ia melihat pengkhianatan sahabatnya.
Lucas berhenti melangkah melihat papahnya berdiri di bawah tangga seakan menunggu dia turun. Sambil berjalan Lucas melirik Pak Abas yang baru saja masuk dengan panik. Lucas dengan santai melewati papahnya.
"Tunggu,"
Lucas berhenti.
"Sopan santun kamu di mana ada orang tua asal lewat?"
Lucas berbalik badan, memandang papah yang melangkah ke arahnya. "Berani kamu bawa Naura tanpa ijin ke Papah? Kamu pikir kamu siapa, Lucas?"
"Orang yang lebih bertanggung jawab sama Adek,"
"Kamu pikir Papah enggak??"
Lucas menggeleng. "Nggak,"
"Kamu masih hidup bergantung sama orang tua jangan banyak tingkah. Naura itu hak Papah, Papahmu yang nentuiin dia boleh ke mana sama siapa."
"Rumah nenek lebih aman dari pada rumah kosong kalian," ketus Lucas.
"Kamu ini kenapa sih?" Pria itu memandang putranya tak habis kira. "Papah udah nggak kenal sama kamu semenjak mutusin buat tinggal sendiri. Merasa hebat kamu sekarang?"
Lucas tidak menjawab.
"Bukannya kuliah bener malah jadi atlit nggak berguna," ketus Papah. "Masa depanmu gimana? Dipikir jadi atlit bakal bertahan lama? Kamu liat banyak atlit atlit yang menang sekali redup di akhir."
Lucas hanya bisa mengepalkan kedua tangan mendengar kalimat papahnya. Bagaimana betah tinggal jika di sini hanya diremehkan? Bukan didukung.
"Papah liat sekitar juga, belum tentu hidup Papah bener."

DU LIEST GERADE
Meet Me At Night ( AS 12 )
Romantik"You can't do this to me, Lucas. I'm a married woman...." "Do I care, La?" meet at night . 8 november 2023