3. Rangga

8.4K 1K 173
                                    

Selamat membaca 🙇🏻

-
-
-
-

Ara baru saja selesai mandi, rambutnya masih basah. Ia memilih untuk menonton film di televisi yang berada di rumah tamu. Tak lupa juga sudah ada handuk yang ia pakai untuk mengusap rambutnya.

Saat ditengah film berjalan, suara bel terdengar. Ia melirik pada jam dinding yang menunjukkan pukul setengah 1 dini hari. Ara pun beranjak dari duduknya untuk membuka pintu apartemennya.

"Siapa sih pagi-pagi buta begini mainin bel" ucap Ara

Dengan sedikit rasa kesal, Ara pun membuka pintu apartemennya. Rasa kesalnya semakin naik saat melihat pelaku pemencet bel apartemennya.

"Lo gak ada kerjaan apa hah? Jam segini main bel orang!" Omel Ara

Sedangkan sang pelaku hanya menyengir saja. Tiba-tiba Ia mendorong Ara dan masuk ke dalam.

"Siapa yang nyuruh Lo masuk Chika?!"

"Galak banget sih" ucap Chika cemberut

"Ya Lo bayangin udah jam segini, punya adab bertamu gak Lo" balas Ara

Chika berjalan memperhatikan detail apartemen milik Ara. Tanpa seizin pemilik, Chika duduk di sofa dan mengambil remote menekan tanda 'play' untuk melanjutkan film yang Ara tonton.

"Lo mending balik deh, gue mau tidur" ucap Ara berdiri di depan Chika

"Baru juga duduk masa udah diusir" balas Chika

"Lo ganggu ketenangan gue" ucap Ara

Chika pun bangkit dan menarik tangan Ara dengan kencang. Hal itu membuat Ara terhempas di sofa. Chika langsung duduk di pangkuan Ara dan mengalungkan lengannya di leher pemilik apartemen itu.

"Jangan galak-galak nanti kamu suka loh" ucap Chika

"Mimpi! Turun gak, Lo berat!" Balas Ara

"Kenapa diem? Gue bilang turun!"

"Turun atau gue banting ke lan- hmmphh"

Chika menyambar bibir Ara dengan cepat. Ia terlalu gemas melihat bibir milik Ara mengoceh padanya.

Ara yang masih waras itu mendorong Chika dan menahan wajah Chika agar menjauh darinya. Chika yang sudah sedikit puas karena berhasil merasakan manis bibir Ara pun menjauh.

"Lo gila?!" Sentak Ara

"Ssttt jangan berisik, nanti kita ditegur security" ucap Chika sembari mengusap bibir Ara yang basah karena ulahnya

Kali ini Ara hanya diam, sentuhan ibu jari milik Chika pada bibirnya sedikit membuat dirinya gugup. Jantungnya berdetak dua kali lebih cepat dari biasanya.

"Your lips, it's my favorit" ucap Chika lalu mengecup bibir Ara

"Kamu abis mandi jam segini?" Tanya Chika mengusap rambut Ara yang basah

"Lo emang suka cium bibir orang?" Tanya Ara

Chika sedikit tertawa mendengar pertanyaan dari Ara, "Sejauh ini cuma ke kamu sih yang paling nagih" jawab Chika

Kiss Me • ✓Where stories live. Discover now