02.

294 21 0
                                    

   Rian dan aldo pergi meninggalkan lokasi sial tadi, sekarang mereka ada di sebuah warteg yang lumayan jauh dari lokasi tersebut mereka membeli 2 nasi bungkus untuk diri mereka masing-masing karna rasa lapar sudah menggrogoti tubuh mereka.

Setelah membeli 2 nasi bungkus tersebut mereka pergi dari sana menggunakan motor yang aldo sembunyikan tadi yang jauh dari lokasi sial tadi, dan sekarang mereka berada di sebuah pemukiman yang cukup padat penduduk kemudian mereka masuk ke salah satu rusun yang ada di sana

"Ini dmna nyet " tanya rian sambil terus berjalan mengikuti aldo

"Ini tempat gua sama istri gua" sahut aldo santai

"Anjing lo ga takut kalo mereka nemuin lo di sini dan macem-macem sama istri lo ?" Tanya rian khawatir

"Bacot buruan gua laper"

Rian dan aldo berjalan menyusuri rusun yang padat, suasananya kumuh anak kecil berlarian kesana kemari, teriakan ibu-ibu menggema sambil membawa gagang sapu, melewati beberapa pintu rusun banyak terdengar suara dari balik pintu-pintu rusun tersebut, suara televisi, suara pertengkaran, suara bayi menangis, bahkan suara desahan, suara pecahan piring dan banyak lainnya rian tetap waspada dan takut dia terus menoleh ke sana kemari memperhatikan sekitar takut ada orang yang mengikuti mereka

Ceklek...

Aldo berjalan masuk ke salah satu pintu yang berada di rusun tersebut

"Monaa lo dimna, bawain gua kopi 2 " teriak aldo di rumahnya

"Nyusahin lo dateng dateng bangsat... sana buat sendiri gua lagi ngasi susu si anak pungut"  sahut seorang wanita dari balik kamar

"Tolol banget lo jadi istri hadeeeh... " aldo kesal dengan respon istrinya dan berjalan ke dapur untuk membuat 2 kopi dan mengambil piring serta sendok untuk nasi bungkus tadi"

Rian yang melihat interaksi tersebut hanya tertawa melihat sahabatnya itu

Ceklek....

Seorang wanita menggunakan tangtop hitam dan celana putih pendek keluar dari balik kamar, rambutnya di ikat sembarangan alisnya tegas berwana gelap karna hasil sulam alis bodynya berisi dan montok pahanya mulus dan kulitnya berwana coklat exsotis

"Eeeh ada tamu yaah sorry" ucap wanita tersebut kemudian duduk santai di kursi sebrang rian

"Santai aja , gua rian  sohibnya aldo " ucap rian pada wanita tersebut

"Ya gua mona istrinya si brengsek aldo "

"GUA DENGER YAAH MONA ANJING!!!" Teriak rian dari dapur yang membuat rian dan mona tertawa mendengar itu, kemudian aldo datang membawa kopi dan piring,

"Nih makan berdua ama gua" ucap aldo pada istrinya sambil membuka nasi bungkus tersebut

"Laah kenapa ga beli 3 aja tadi do" ucap rian pada aldo

"Dah makan aja istri gua suka romantis pengennya makan berdua terus"

"Bilang aja lo gapunya duit lagi anjing,.... jdi cowo modal kontol doang lo" ucap mona sambil terus menatap nasi bungkus yang di bawa aldo, karna dia belum makan dari pagi"

"Yaudah kita amparin aja nasinya semua kita makan bertiga aja santai ama gua maah do" ucap rian kemudian di sambut senyuman dari aldo dan mona

Setelah menghabiskan makanan mereka kini aldo dan rian duduk santai di ruang tamu rumah milik aldo sambil menghisap rokok yang ada di tangan mereka mona pergi membersihkan sisa makan mereka ke dapur

"Do "

"Mmhhh"

" lo bisa cerita sekarang kan ?" Tanya rian penasaran

QUEEN BEE    (GxG)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang