Part Satu

2.6K 539 321
                                    

Assalamu'alaikum semua...
Cerita ini bertemakan anak sekolah ya dan geng motor hanya sedikit berbeda dari cerita yang kalian baca dari yang lainnya.

Dan untuk tokoh utamanya adalah cewek yang childish bagi yang gak suka cwe menye² seperti tokoh yang aku ciptakan harap minggir aja... Daripada kalian menyamakan dengan tokoh lain di cerita aku🙏🙏🙏


*

**

" Aina butuh teman, tapi Aina tidak bisa keluar

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

" Aina butuh teman, tapi Aina tidak bisa keluar. Bagaimana rasanya punya teman? "

*

*

Di sunyinya malam, hanya terdengar suara kicauan jangkrik yang saling bersahutan sama halnya dengan gadis yang asik bergelung di dalam selimut sambil membaca novel online miliknya sembari menggerutu kesal karena ia sedang hanyut dalam cerita itu. Konsentrasi nya terganggu.

Bersiaplah untuk menyesuaikan volume

Ia berteriak kesal sambil menendang kedua kakinya ke udara berulang kali. Bibirnya mengerucut lucu serta mata berkedip berkali-kali dengan alis di tekuk menandakan kekesalannya. Sebagian orang akan membaca secara premium agar bebas dari iklan sedangkan ia tidak bisa begitu.

Membaca secara berbayar? Oh sungguh ia bukanlah gadis yang terlalu apik dan lihai bermain handphone.
Ia menggunakan handphone hanya setaunya saja, dan apa yang menurutnya penting dan bisa.

"Ihhh!!! Mengesalkan sekali!!!akhhhh kenapa harus ada iklan? " gerutunya. Emosi, kesal dan bosan menjadi satu. Selalu saja begini.

Seperti Jailangkung saja.

Ia terdiam sejenak menelentangkan badannya menatap langit kamarnya ber lukisan langit serta dinding kamar nya berbagai macam hiasan tanaman.Ia sangat suka dengan pemandangan kamarnya sendiri sangat asri terasa benar-benar di sebuah taman.

Lama ia terdiam, ia jadi kepikiran dengan sekolah yang sudah lama sekali ia tinggalkan dan terakhir kali ia bersekolah ketika SD

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Lama ia terdiam, ia jadi kepikiran dengan sekolah yang sudah lama sekali ia tinggalkan dan terakhir kali ia bersekolah ketika SD. Kata mamanya.

"Huh bosan tau di rumah terus,Aina juga ingin bersekolah seperti mereka," monolog nya menatap sendu langit kamar dengan bibir mengerucut lucu.
Miris sekali hidupnya tak dapat bersekolah, ia hanya homeschooling saja.
Sungguh membosankan.

STAQUILLAWhere stories live. Discover now