Chapter 8 : Tipuan Polos

16 4 0
                                    

Halloww. Semuaaa, adakah yang telah menungguu? Author berharap sihh adaa :> Chapter inii bakalan lebih panjang dari biasanya, karena lanjutan dari chapter 7 yang isinya pendek bangett :{



Canfa kini benar-benar merasa gelisah, ia takut Aura akan merenggut Fanca darinya dan melukainya. Namun, disisi lain ia juga berfikir emang iya yaa, Aura sejahat ituu? gw takut klo selama ini kita semua salah faham.

Canfaa, Canfaa mengapa ia selalu berfikir positif pada saat yang tidak tepat?

                       {CnF}

Pagi harinya

Kini siswa/i sudah berada di kelas mereka masing-masing, begitupun dengan Canfa, Fanca, and buntut-buntut mereka lainnya.

Baru juga, Aura berada dikelas ini satu hari. Namun, ternyata lagi-lagi ada siswa baru di kelas ini.

Kelas mereka terus didatangi siswa/i baru karena kelasnya yang tergolong cukup sedikit siswa/i nya, karena beberapa siswa/i disana bergantung pada pekerjaan orang tua mereka, jika pekerjaan ortu mereka disana selesai maka mereka pun akan ikut pindah.

Rata-rata di kelas ini, orangtuanya memiliki pekerjaan sebagai pegawai negeri yang biasa pindah-pindah kota, sekolah ini juga cukup elite.

"Pagi semuaa.." Sapa guru dikelas itu

"Pagi buuu"

Saat guru itu memasuki kelas, disana juga terlihat seorang gadis yang bisa disebut normal atau lebih normal dari Aura.

"Pagi semuaaaa" Sapa siswi baru itu

Yaa siswi dia adalah seorang perempuan, siswi pindahan baru, dia juga pindah ke sekolah ini karena pekerjaan orang tuanya.

"Pagii" Jawab siswa/i dikelas

"Silahkan naak.."

"Baik buu, hallo semuaa kenalin nama aku Angelina Clara Alvia kalian bisa manggil aku Clara"

"Hallo Claraaa" Gumam siswa/i dikelas

"Okee Clara, kamu duduk di belakang Canfa yaa, Canfaa angkat tangan"

Canfa pun mengangkat tangan untuk menandakan yang di maksud oleh guru itu adalah dia, juga menandakan bahwa Clara duduk di bangku belakangnya.

Disisi lain

Aura sedari tadi sedang memperhatikan Clara, kenapa? Karena ia berfikir jika kemarin saat ia datang, ia benar-benar tidak disambut oleh kelas ini, namun.. Clara? Bahkan ia langsung didatangi oleh beberapa siswi dan berkenalan.

"Ck.. Udah lahh, intinya sekarang tentang rencana gw buat si Canfa itu!"

"Gw udah siap, Canfaa" Batin Aura

Jam pelajaran sudah di mulai, pembahasan materi, soal, dan lainnya telah di jelaskan.

Ding Dong

Kini sudah waktunya untuk istirahat pertama.

Canfa, Fanca, dan buntut-buntutnya itu sedang berkumpul. Clara pun menghampiri mereka, dengan maksud untuk berbaur pada mereka.

"Hallo kaliann, aku bolee ikut gaa?"

"Ehh Clara yaa, bolee kokk sinii" Jawab Canfa

"Kalian semua satu circle yaa?"

"Iyaa"

"Aku mau nanya donggg!!"

"Apaa?"

"Dikelas kalian ada 1 siswi yang make rok pendek, emang gapapaa? Menurut aku sihh gasopan sii"

CnFTahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon