14. CINTA MONYET

26 8 0
                                    

14. CINTA MONYET

“Jika kamu mencintai seseorang, bebaskanlah mereka

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

“Jika kamu mencintai seseorang, bebaskanlah mereka.  Jika mereka kembali maka ia milikmu. Jika tidak, tinggalkanlah.”

~ ⁠♡ ~

1 Tahun Kemudian ...

Setelah acara pensi tahun kemarin kedekatan Alda dan Iqbal semakin namun semakin mereka dekat perasaan itu hadir kembali. Alda berusaha untuk membuat perasaan itu tidak muncul kembali.

Hari ini Iqbal meminta Alda membantu dirinya untuk mengerjakan tugas kuliah. Tentu saja Alda membantu Iqbal, tiba-tiba Alda mendapatkan notifikasi dan itu dari Iqbal. Alda membuka pesan yang Iqbal kirim.

“Dih, kek cewek aja pake acara ngambek segala

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

“Dih, kek cewek aja pake acara ngambek segala. “ Alda menggelengkan kepalanya saat membaca pesan dari Iqbal.

Selesai Alda merapikan buku-bukunya ke dalam tas, ia segara pergi ke PikNik Cafe. Suasana cafe hari ini sangat ramai sekali. Alda mencari keberadaan Iqbal, saat ia menatap sosok laki-laki yang membaca buku dengan earphone terpasang di telinganya.

“Maaf, ya kalo lama. “ Alda duduk menghadap Iqbal. Sontak Iqbal menghentikan aktivitasnya.

“Lama banget sampai-sampai upin ipin sudah kuliah, “ Alda tertawa.

“Gue nggak bohong, Al. Noh, liat di pojok dekat meja kasir. “ Alda mengikuti ucapan Iqbal dan memang benar ada 2 laki-laki yang sedang bercengkrama. “Itu bukan upin ipin, “

“Terus apa?”

“Itu hanya mahasiswa yang stress dengan tugasnya makanya ada yang botak, “ Iqbal diam dengan wajah yang datar membuat Alda cemberut.

“Kerjain sendiri tuh tugas, “ ucap Alda sambil memalingkan wajahnya. Iqbal tertawa melihat ekspresi Alda. “Dih, ngambek. Gitu amat jadi cewek, “ Alda diam dan ia masih memalingkan wajahnya.

“Hey, cantik. Jangan ngambek, dong. Ntar keriput, loh.” Goda Iqbal. Melihat Alda tidak merespon ucapannya membuat Iqbal sedikit gemes.

“Harusnya gue yang ngambek bukan lo, “ Alda menoleh ke arah Iqbal kemudian ia mengambil bukunya. “Terserah kamu aja. “

Aquarius || END [ SUDAH TERBIT ]Where stories live. Discover now