**
Di bawah bayang-bayang pena terakhirku, halaman kisah tergores dengan emosi yang merayap hingga ujung kalbu. Kata-kata terhampar seperti kelopak bunga yang merona dalam cahaya senja terakhir. Dalam penutup yang tenang, cerita kita merentang seperti aliran sungai yang mencari tempatnya di samudra tak terbatas. Di sini, di bab terakhir, kita merangkai kisah tak terduga pada kitab hidup, meninggalkan jejak kesan yang tak akan pudar.
-----------------
Terimakasih untuk yang sudah mampir, sampai sini saja..
YOU ARE READING
Saved A Memory
Poetry[Narasi Berkala] [End] Di antara kenangan yang melambai di reruntuhan waktu, terdapat keindahan yang lembut dan abadi. Setiap ingatan adalah sehelai lukisan, diwarnai sentuhan emosi dan warna-warna pelangi masa lalu. Seperti bunga yang mekar di kebu...