2

222 18 3
                                    

                     Happy Reading
.
.
.
.
.
.
.
.

Halilintar sudah berada di kedai kopi itu.dia mulai memasuki kedai itu dan melaksanakan tugasnya sebagai pelayan di kedai kopi itu.

Ternyata ada seorang pelayan yang berumur sama dengan Hali.Dia bernama Fang.

"Anak baru ya?"tanya Fang kepada Hali.

"Iya nih"Hali menjawab pertanyaan itu.

"Kayaknya seumuran deh?,btw umurnya berapa?"tanya Fang lagi.

"Umur gue 16 tahun kelas 10 di SMA mendang mending.

"Lah,gue juga sekolah disitu,gue juga kelas 10"ucap Fang

"Berarti cuma beda kelas doang ya?"tanya Hali.

"Seperti nya begitu".ucap Fang.

"Kenapa ko udah kerja kan lu masih sekolah?"tanya Fang.

"Gue kerja buat ngasih makan keenam adik gue yang ada di rumah"jawab Hali.

"Bapak Lo kemana?"tanya Fang.

"Ayah pergi ninggalin gue buat nyari kehidupan baru setelah bunda gue meninggal"Hali menjawab.

"Ohh gitu,maafin gue ya?,gue gak tau soalnya"kata Fang.

"Iya ga papa kok,lu juga masih sekolah barengan gue kan?,kenapa dah kerja?"tanya Hali

"Gue pengen mandiri aja gitu"jawab Fang.

Fyi:jadi orang tuanya Fang masih lengkap dan bisa dibilang keluarga yang terpandang, Fang hidup dengan kemewahan,tapi dia ingin dirinya menjadi anak yang mandiri,jadi makan memang masih dari ortu nya,tapi kalau buat jajan/membeli barang Fang memakai uang hasil kerja keras nya.

"Lo beruntung"ucap Hali.

"Iya,gue bersyukur kok"ucap Fang.

Mereka pun melanjutkan pekerjaan mereka.

Tepat pada pukul 17.45 kedai kopi itu pun tutup dan para karyawan semuanya sudah pulang termasuk Hali.

Hali berjalan kaki dari kedai kopi itu sampai pulang kerumah walaupun jarak yang ditempuh lumayan jauh.

Halilintar pun sampai di depan rumahnya,dia pun masuk dan langsung disambut dengan kehangatan yang diberikan oleh adik adiknya.

"Wah wah wah,abang kita yang paling hebat ternyata sudah sampai"kata Blaze.

"Iya nih,abang yang paling ganteng dan baik hati sudah sampai"ucap Thorn

Halilintar haya tersenyum saat dihujani dengan pujian pujian manis dari adiknya.

Mereka pun berkumpul di ruang tengah rumah mereka.

"Gimana bang kerja di hari pertama dan pertama kalinya?"tanya Taufan.

"Alhamdulillah lancar,semuanya baik kok ke abang"jawab Hali.

"Abang gak kecapean kan?"tanya Gemgem.

"Gak kok,gak usah terlalu khawatir"jawab Hali dengan senyuman manis.

"Ya udah abang istirahat aja dulu"kata Ice.

Hali mengangguk dan pergi ke kamarnya,karena terlalu lelah Hali pun langsung merebahkan tubuhnya di kasur dan lama kelamaan mata nya mulai tertutup.

Tubuhnya terasa di goyang pelan oleh seseorang.Hali menatap orang itu,dan ternyata itu Gempa.

"Bang Hali bangun bang,udah waktunya makan malem"ucap Gempa.

"Ohh,ya udah kamu duluan aja,nanti abang nyusul"

Tak terasa sekarang sudah jam 19.55,dari sehabis kerja dia tidur di kamarnya sampai sekarang, Hali pun menyusul yang lainnya di meja makan.

Hali's Journey Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang