_Six_

40 28 0
                                    

Pukul 16.58 sore

Mansion Genandra

"Ner bener yah tuh para curuk udah diingetin masih aja pulang lambat mana HP gk ada yang aktif lagi" Gerutu Salmy melipat kedua tangannya kesal bercampur khawatir

"Positif thinking aja..mungkin piket atau ada kegiatan eskul" Santai Andini membaca bukunya namun sebenarnya jauh didalam hati ia sangat khawatir

"Iya juga sihh..tapi gk biasanya Syahwa sama Acaa yg notabene paling semangat klu pulang juga lambat gini" resah Salmy bangkit dan melihat keluar

"Semoga aja gk terjadi sesuatu.." batin Salmy memandang sendu ke depan

Sementara itu di rooftop sekolah terlihat Para Crocodile Hero dan sekte sesad sedang adu mekanik dan adu bacot sejak 2 jam yg lalu, penampilan mereka sudah jauh dari kata rapi malah lebih mirip gembel.
Ternyata rencana mereka untuk memancing para Sekte sesad ke atas rooftop sukses dengan bantuan beberapa anak kelas lain yg sudah mereka sogok
(Hmm..sultan mah mainnya gitu )

"Sebenernya mau kalian itu apasih ?" Sinis Acaa

"Harusnya kita yang nanya gitu" balas Cica tak kalah sinis

BUGGH

"Asal kalian inget aja , awal mula ini semua bersumber dari kalian sendiri bahkan karna kalian Maya sampai harus ninggalin kita semua" Teriak Nevan frustasi memukuli wajah Fazila

Cica ,Juli dibuat terdiam bahkan Kabila yg daritadi hanya berusaha melerai bersama rani pun dibuat Terdiam dengan apa yang Nevan ucapkan

"MAKSUD LU APA JING?" gertak Juli menarik seragam Nevan

"LU YG ANJING , DARI DULU KALIAN GK PERNAH SADAR DENGAN SIKAP KALIAN YANG BIKIN BANYAK ORANG TERLUKA DAN DENGAN TANPA BERSALAHNYA KALIAN TUMPAHIN SEMUA KESALAHAN KALIAN ITU KE KAMI SEAKAN DISINI KITA YANG SALAH" bentak Nevan Melayangkan pukulannya yang mengenai Sudut bibir Juli

"Sshh..HALLAH ITU KARNA MEMANG MAYA YANG MAU.. BODOH" lantang Fazila bangkit setelah di tonjok sama April

Yang baku hantam disini itu cuman Nevan,April,Juli dan Fazila aja gess soalnya You Know lahh mereka yg paling Strong and lakiks, sisanya mah adu bacot ama stempel tangan aja tuh di muka

"Diem lu njing gk usah ikut campur.." datar April mencengkram kerah seragam bagian belakang Fazila dan membenturkannya ke lantai

"FAZ!" teriak Rani saat melihat darah segar mengalir dari kepala Fazila

"Uhhh... Tadi itu Sakit loh sat" Smirk Fazila menendang Perut April cukup keras hingga menabrak tembok dibelakangnya

"Shhh..uhhuk..uhhukk aaarghh" ringis April memegang perutnya tendangan yang diberikan Fazila tidak main-main

"Pril? Kak April ? Weh jangan mati dulu weh tempatnya gak estetik " Panik Syahwah membantu April berdiri

"BANGSATT!!!" Gekplak April

"Apa lu liat-liat HAH? gue congkel juga tuh mata" bentak Acaa menunjuk kearah Cica

"Iddihh..yang liatin lo siapa yah jing gr banget" Balas Cica memutar matanya malas

"BACOTT!! muka kek opet aja belagu lu " Tunjuk Acaa dengan emosinya yang makin menjadi

"JINGG NAK SETAN ! emang gue cantik yahh emang lu? Muka standar aja belagu tebar pesona sana sini" Ucap Cica dengan wajah meledeknya

"WAHH...NER BENER LU YEHH, SADIR MBAK!!! YANG MUKA STANDAR TEBAR PESONA SANA SINI ITU LU YAH JING! SAMPAI PARFUM LU SEMPROTIN SEBADAN DIKIRA WANGI KAH? SUSUK AJA BANGGA LU MONYET. PANTES MUKA LU ADA AURA SURAMNYA" Akhirnya emosi yang dari tadi coba dibendung Acaa sudah tidak bisa ditolerir, ia menjambak rambut Cica kasar

𝐏𝐑𝐎𝐌𝐈𝐒𝐄 Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang