Baby-Pijat Kenikmatan-3

198K 411 5
                                    

Pagi telah berganti menjadi siang, tubuh mereka masih saja menarikan kenikmatan.

Banyak tempat yang di rumah ini telah mereka gunakan, bahkan ranjang pengantin milik Ella juga sudah basah oleh cairan kenikmatan dari laki-laki lain.

"Ouhh, ouhhh, " desah Ella dengan posisi doggy, tangannya berpegangan pada ranjang di depan nya, menikmati hentakan kasar kejantanan tukang pijat itu.

Saat sedang berperang dengan gairah nya, terdengar suara mobil yang berhenti didepan rumah nya, yang Ella yakini adalah mobil yang rutin menjemput putranya pulang sekolah.

Dan benar saja, tak lama terdengar suara anaknya, yang memanggil dirinya. "Mama, Geo pulang! " teriak nya dengan suara bayinya.

Sedangkan Ella yang diteriakin, tentunya panik luar biasa, menolak kearah laki-laki yang masih menikmati tubuh nya ini, untuk meminta dilepaskan, tapi bukannya melepaskan laki-laki itu malah mencium bibir nya dengan ganas.

Memeras payudaranya dengan brutal. Yang membuat Ella makin mendesah.

"Ouhhhh, ohh ouhhhh, " desah nya, sambil mengigit bibir nya, untuk mengurangi suara desahan yang ia keluarkan.

Ditengah desahan itu, langkah kaki kekamar nya, membuat Ella panik.

"Mama, mama di dalam? Geo udah pulang mama, " ujar anak kecil itu, sambil mengetuk pintu kamar nya.

"Tol-ong. Tolong, lepaskan. Anak saya, anak saya pulang, " ujar Ella, dengan suara bergetar menahan desahan.

"Jawab saja baby, yang menjawab panggilan anak mu, itu mulut mu. Bukan memek mu, yang lagi aku isi ini, " ujar nya dengan kurang ajar, bahkan sekarang pria itu kian mempercepat gerakan nya.

"Jawab cepat, atau anak mu akan tahu, kalau mamanya lagi menunggangi lembah kenikmatan bersama orang lain, bukan bersama ayahnya, " ujar nya memaksa, ketika Ella belum juga buka suara, padahal sang putra sudah ribut diluar sana.

Ella yang mendengar ucapan Rendy itu, menghela nafas, lalu berusaha keras untuk tidak mengeluarkan desahan, agar sang anak tak merasakan kecurigaan sama sekali.

"Mama di dalam sayang ahh, adek ganti baju sendiri dulu yaa, nanti mama nyusul. Mama lagi di kamar mandi, " ujar Ella kesusahan, mengeluarkan kata-katanya.

"Oke, mama. " Dan untungnya putranya itu cepat mengerti, itu bisa diketahui ketika langkah kaki menjauhi kamarnya.

Ella yang baru saja menghela nafas panjang, karena sang anak muda mengerti, kembali dibuat kelimpungan, ketika Rendy kembali mengentak kejantanan nya dengan kasar.

Bahkan tangannya pun tak bisa diam untuk tidak meremas payudara milik Ella, hal yang selalu memancing desahan nya.

Dan sekarang pria itu telah puas dengan gaya doggy style nya, jadi pria itu beralih memasukkan kejantanan nya dari depan, menghentakkan nya dengan kasar.

Lalu mengandung Ella, untuk menikmati keindahan persetubuhan terlarang mereka.

Dan tak lama kemudian, Ella memperoleh pelepasan yang entah keberapa itu, begitupun dengan Rendy, yang membuat mereka mendesah kenikmatan, secara bersamaan.

"Ouhhhh, " desah mereka bersamaan, dan Ella memeluk tubuh Rendy dengan erat, dan mengigit bibir nya, menahan kenikmatan yang sekarang sedang dialami.

Setelah semua cairan itu keluar didalam lembah kenikmatan nya, Rendy segera melepaskan kejantanan nya, lalu menundukkan tubuh nya, untuk membersihkan sisa cairan kenikmatan milik nya yang berserakan.

Dan asal kalian tahu, Rendy itu sangat gentleman, karena setiap selesai membuang cairan nya, pria itu akan selalu membersihkan miliknya dan milik Ella, baik menggunakan mulut, maupun tissue.

Ella hanya bisa menerima perlakuan itu semua dengan perasaan tak tenang, entah ke berapa kalinya pria itu membuat dia terpesona, padahal mereka baru bertemu beberapa jam yang lalu.

"Thank you, baby, " ucap nya, diakhiri dengan mengecup bibir Ella.

"See you next time, " lanjutnya, sambil mengedipkan matanya, lalu mengambil celana dan pakaian nya disudut ruangan. Dan langsung memakainya.

Ella melihat semua pergerakan Rendy itu, tak lupa saat laki-laki itu membuka pintu dan menutup nya lagi, pergi.

Dan setelah kepergian Rendy, Ella merasakan begitu hampa, bahkan sekarang muncul secercah rasa bersalah karena telah menghianati sang suami dengan melakukan percintaan panas dengan laki-laki lain.

Tapi, ini bukan salah nya sepenuhnya, ia juga dipaksa, dan dia sempat melawan, tapi kan dia melakukan nya berulang kali.

Sampai tubuh nya terasa mau rontok, pusing memikirkan nya, Ella segera berjalan kekamar mandi, untuk membersihkan diri nya yang penuh akan bau cairan percintaan dengan tukang pijat itu, sebelum menemui putranya yang pulang dari sekolah.

Bersambung

BabyTahanan ng mga kuwento. Tumuklas ngayon