Office Girl Baru

5.6K 309 28
                                    

Happy Reading
Banyak Typo

🔞🔞

Christy Mahendra, seorang CEO di perusahaan milik orang tuanya. Sudah dua tahun Christy menjadi CEO di perusahaan orangtuanya, selama dua tahun itu banyak perkembangan yang dialami perusahaan. Usia Christy terbilang masih muda untuk menjadi seorang CEO, namun ia membuktikannya dengan hasil kerjanya bahwa dirinya pantas menjadi seorang CEO.

Yessica Tamara, seorang office girl di perusahaan Christy. Ia baru satu minggu menjadi office girl di sana dan ia belum pernah bertemu dengan Christy. Yang artinya, Chika belum mengenal siapa bos-nya. Chika terlahir dari keluarga yang sederhana, namun, sayangnya Chika sudah kehilangan kedua orangtuanya semenjak ia berusia 10 tahun. Chika tidak mempunyai siapa-siapa lagi selain sahabatnya yang bernama Ashel.

.
.
.

Hari ini adalah hari Senin dan Chika terlambat bangun, hal itu membuat dirinya terlambat untuk datang ke tempat ia bekerja.

"Mampus, habislah aku. Baru satu minggu bekerja sudah telat aja." Guman Chika yang berjalan dengan terburu-buru di lobby kantor, tujuannya saat ini adalah keruangan yang dikhususkan untuk office girl seperti dirinya.

"Bruk."

"Awh."

"M-maaf."

Karena terburu-buru, Chika tak melihat jalannya berakhir dengan dirinya menabrak seseorang. Chika langsung saja meminta maaf dan membantu orang yang ia tabrak membereskan berkas-berkas yang jatuh.

"Sekali lagi saya minta maaf, Bu." Chika menundukkan kepalanya sebentar sembari meminta maaf kepada orang yang sudah ia tabrak.

Orang yang di tabrak Chika tadi memperhatikan wanita itu dari bawah sampai keatas.

"Saya belum pernah melihat kamu, kamu office girl baru?" Tanya orang yang di tabrak Chika tadi. Chika menatap orang itu dan menjawab pertanyaan orang itu.

"Iya, Bu. Saya office girl baru." Jawab Chika dengan sedikit gugup.

"Telat?" Tanya orang itu lagi.

"I-iya, Bu."

"Sudah berapa hari bekerja di sini?"

"Sudah seminggu, Bu."

"Baru seminggu dan kamu sudah telat," ucap orang itu sembari menggelengkan kepalanya.

"I-iya, Bu."

"Setelah kamu menyimpan tasmu, datang lah keruangan saya." Tidak memberitahukan ruangannya kepada Chika, orang itu langsung berlalu dari hadapan Chika.

"Di.....," Chika tak melanjutkan ucapannya saat orang yang ia tabrak tadi pergi begitu saja. Chika menatap ke sekeliling dan mendapati beberapa karyawan menatap kearahnya dengan tatapan yang berbeda-beda.

"Lo kenal siapa yang tadi, Chika?" Seorang wanita yang seumuran dengan Chika menghampirinya.

"Enggak, Lid. Dia siapa?" Tanya Chika.

"Serius, lo nggak kenal sama orang yang lo tabrak tadi?" Tanya Lidya, wanita yang menghampiri Chika. Ia menatap Chika dengan tatapan tak percaya nya.

"Enggak, Lid. Emangnya dia siapa?" Tanya Chika, lagi. Lidya, seorang karyawan perusahaan itu yang cukup dekat Chika hanya bisa menggelengkan kepalanya, ia tak menyangka bahwa Chika tak mengenal orang yang tadi ia tabrak.

"Dia itu, Mis Christy. CEO perusahaan ini, gue harap lo jaga sikap saat bertemu dengannya. Oh iya, lo tadi di suruh keruangan nya, kan?" Jelas Lidya dan bertanya.

Oneshoot Ch2Where stories live. Discover now