RUBY WORLD

20. kesalahan Hyunsuk

⚠️ Alurnya makin gak jelas
⚠️ TYPO bertebaran!!

____________

" Bagaimana keadaanmu?."

Asahi melirik seorang yang duduk dikursi disebelahnya, Jiya tampak melamun bahkan tatapan gadis itu seperti kosong menatap kedepan.

" Ji ... Aku bertanya padamu."

Tetap saja tak ada jawaban dari sana. Kesabaran Asahi sudah habis, ia menginjak pedal rem dengan mendadak namun hal itu tak membuat dia terusik juga. Asahi jadi aneh.

" Ji–."

" Huaaaa... Kapan semua ini akan berakhir?...." Asahi membuka mulut menatap dia menangis disana.

" Aku ingin pulang ... HUAA."

Asahi menutup mulutnya yang terbuka. Tangannya bergerak mengambil sesuatu di penyimpan pintu mobil. Ia melemparkannya pada Jiya.

Jiya yang melihat Snack coklat mendarat di kedua kakinya itu segera meraih dan memakannya.

" Ma-makasih." Jawabnya masih dengan Isak tangis.

Diam-diam Asahi tersenyum melihatnya. Bagaimana tidak?, ini sedikit lucu baginya. Melihat orang itu menangis seperti anak kecil adalah kejadian langka.

" Secepatnya." Asahi mulai kembali menjalankan mobilnya untuk segera Sampai pada mansion.

Diperjalanan diisi oleh suara kunyahan renyah dari Jiya, gadis itu masih sibuk dengan Snack coklat yang diberi Asahi untuk pengusir tangisnya.

Cittttt!!

Asahi menginjak remnya kuat ketika sebuah mobil lain menghalangi jalan mereka. Asahi tau, Asahi tau itu mobil siapa. Segera ia keluar diikuti Jiya, begitupun dengan seorang yang mengunakan mobil yang mengahangi mereka itu.

Hyunsuk.

" Danny–."

Bruk!

Hyunsuk mendorong tubuh Asahi yang berada dihadapannya untuk menyingkir. Tatapannya beralih pada Jiya yang menajamkan pandangannya padanya.

" Kau, cepat beri tahu kode golden short."

Jiya mengerutkan keningnya. Apa ini? Mengapa Hyunsuk tiba-tiba menanyainya tentang kode kotak golden short?. Itu hal terlarang yang pernah ada.

" Kenapa–"

" Cepat beritahu!!.. tak usah banyak tanya."

" DANNY HYUNG!.. apa yang kau lakukan?!."

Hyunsuk beralih pada Asahi, ia mendekatinya dan menarik kerah kemeja Asahi.

BUGHK!!

Jiya terkejut, ia mendorong tubuh Hyunsuk agar berhenti memukul Asahi yang tak melawan.

" Apa yang kau lakukan sialan?!."

" Arthur ... Kau tau jika dia adik kaparat itu?!. Kenapa kau tak memberi tahuku hah!!?... Kau merencanakan ini? Kau bersekongkol?."

Asahi diam, bukan ia tak ingin menjawab namun rahangnya yang sakit menyulitkannya untuk berbicara untuk satu kata pun.

" Hyunsuk –."

" Kau diam!! ... Beritahu aku tentang kodenya!."

Hyunsuk maju kehadapan Jiya membuat Jiya mundur.

" AKU TAK TAU!!."