9||a sign

1K 55 1
                                    

                        •>•>•>•>•>•

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

•>•>•>•>•>•

"Eh woi woi woi!"

"Siapa tuh?!"

"Eh itu kenapa co?!"

"Kenapa kenapa?!"

Santri dan santriwati heboh karena mendengar sebuah keributan di dekat kantin sekolah.

"Eh itu kenapa?" tanya Shofiya.

"Gatau." jawab Hana.

"Afwan ukhti.." kata Azel memanggil salah satu santriwati.

"Eh iya?"

"Itu ada apa ya?"

"Oh katanya sih ada yang berantem."

"Berantem?" heran Delea.

Dengan cepat Hana menarik Shofiya menerobos ke dalam kerumunan.

"Eh! Ukhti hana kemana!" teriak Azel.

"Apasih, na?!" kata Shofiya.

"Gue penasaran gimana anak santri kalo berantem!" sahut Hana sambil terus menerobos masuk ke dalam kerumunan.

Berhasil! Hana dan Shofiya benar benar melihat kejadian itu di depan mata.

"Ga jauh beda juga sama anak remaja berantem.. Cuman bedanya mereka berantem pake peci, sarung.." gumam Hana.

Ketika gadis itu asik mengamati perkelahian itu, tiba tiba saja salah satu tangan dari santri yang terlibat pertengkaran itu mengenai mata Hana.

"Aww!!" teriak Hana.

"Hana?!" kaget Shofiya.

"Weh kena tuh!"

"Itu santri baru kan?!"

"Hana! Na, lo gapapa kan?! Na!!" kata Shofiya.

Hana tidak merespon, penglihatan nya kabur kepala nya sakit, tubuh nya sempoyongan. Dan kemudian Hana ambruk ke tanah.

"Hana!!!" teriak Shofiya.

Shofiya yang merasa geram langsung mendatangi dua santriwati yang sedang bertengkar itu tanpa rasa takut.

"Berhenti ga lo!!" teriak Shofiya menendang punggung salah satu santri itu.

"Apasih?!"

"Lo bilang apa?! Liat! Gara gara kelakuan lo berdua, temen gue jadi kenapa-napa! Lo berdua itu santri! Ini ya kelakuan santri?! Ga jauh beda dari anak biasa! Malah lebih buruk di mata gue! Sekarang apa yang mau lo lakuin buat temen gue?!!!" kesal Shofiya.

Santri dan santriwati saling berbisik bisik melihat Shofiya yang dengan gampang nya memarahi dua santri itu.

Di saat suasana sedang panas datang lah Faiz dan Nina yang bingung dengan kerumunan itu.

AL-MUMTAZA •[END]•Where stories live. Discover now