(212 - 311 ( + extra) The Husky and His White Cat Shizun

307 - [Puncak Sisheng] Kelelawar Senja

"Apa yang sedang terjadi?"

Para Kecantikan Tulang Kupu-Kupu di belakang tidak bisa melihat perubahan di depan, memanjangkan leher dan melihat sekeliling dengan cemas.

Meskipun dinding tinggi Chu Wanning kokoh, itu tidak lebih dari satu gundukan di depan lautan luas Sembilan Wilayah. Melihat tabir Jiu Ge sudah mulai pecah dan ada air yang mulai mengalir keluar dari sela-sela tanaman rambat, tangan dan kaki para Kecantikan Tulang Kupu- Kupu mulai bergoyang-goyang, mereka berteriak ke arah depan, "Apa yang terjadi? Mengapa kita tidak dibiarkan masuk?"

Beberapa orang menoleh ke belakang dan ekspresi mereka berubah drastis, "Jalan kemartiran telah runtuh!"

"Apa?!"

Akibatnya, para Kecantikan Tulang Kupu-Kupu itu terperangkap luar dan dalam. Gerbang iblis di depan ditutup, jalan kemartiran di belakang mereka runtuh, dan di bawah kaki mereka adalah jurang tak berdasar. Ke mana mereka bisa melarikan diri?

Seketika itu juga, mereka menjadi kacau seperti campuran bubur. Shi Mei berteriak keras, "Semua maju ke depan, jangan panik!"

"Huazongshi..."

Shi Mei menggunakan mantra penguatan suara sehingga terdengar sampai ujung, "Sudah kukatakan, aku akan membawa kalian pulang."

Inilah yang dia cari selama dua kehidupan, dan juga keinginan ibunya sejak lama sebelum meninggal. Pada titik ini, dia tidak setitik pun berniat mundur.

"Tapi Zongshi, bagaimana mungkin kita memiliki kemampuan menahan kekuatan iblis?"

Shi Mei mengalihkan pandang, pupil mata cokelatnya memantulkan pemandangan kiamat.

"Tidak sebelumnya. Tapi sekarang?" Saat dia berkata seperti itu, para Kecantikan

Tulang Kupu-Kupu yang panik tiba-tiba teringat, karena Gerbang Dunia Iblis sudah terbuka dan energi iblis mengalir keluar, sedikit banyak itu telah memulihkan sebagian energi spiritual iblis mereka.

Shi Mei berkata, "Kalian semua mundur di

belakangku dan berkumpul bersama untuk memperlambat kehancuran jalan kemartiran." "Bagaimana denganmu, Zongshi?" Shi Mei menatap iblis kerangka yang

mengayunkan kapak dan berkata, "Aku akan mengalahkannya."

Bersamaan dengan itu, kerangka iblis meraung dan menerkam ke depan.

"Hati-hati, Zongshi!"

Shi Mei sama sekali tidak peduli. Dia belum pernah mendapatkan aliran energi spiritual yang begitu melonjak sebelumnya. Energi iblis di dalam tubuhnya ini membuatnya menghambur ke depan.

Faktanya, ras Kecantikan Tulang Kupu-Kupu seharusnya adalah ras yang kuat. Hanya karena

pengkhianatan satu orang, mereka harus menderita ketidakadilan selama ribuan tahun... Dengan kebencian di matanya, Shi Mei

menyalakan api di telapak tangan dan melemparkan ke arah kerangka tanpa membuang kata-kata.

Kerangka itu berkelit, dan bola api menabrak gerbang, meninggalkan bekas hangus. "Beraninya kau, pengkhianat!"

Shi Mei berteriak marah, "Darah apa yang mengalir di tubuhku, apakah ini salahku?! Karena darah ibuku, diasingkan dari dunia dan membuat inti spiritual sulit terbentuk. Karena darah keturunan para dewa, ditolak di pintu dan tidak bisa pulang - Apa yang telah kulakukan? Apa yang dilakukan Kecantikan Tulang Kupu- Kupu? Bagaimana itu adalah pengkhianatan?" Tengkorak itu hanya mengulang dengan serius dan keras kepala, "Pengkhianat, kau berani

bertindak gegabah..."

💜
Seperti doa Buddhis dari seorang biksu.

Seperti tubuh emas yang terbuat dari tanah liat kuning.