Beberapa bulan kemudian

5.8K 383 102
                                    

Beberapa bulan berlalu dengan sangat cepat, hari ini sama saja seperti hari-hari sebelumnya. Harris selalu mendapatkan siksaan dari Arion, ia juga kerap kali mendapatkan hinaan yang membuatnya merasa sangat di rendahkan.

Hari ini sama seperti biasanya, Harris lagi-lagi mendapatkan kekerasan dan segala caci maki dari Arion.

Brughhh

"Arkhh awhh.. jangan di tendang lagi.. sakit.." lirih Harris.

Jika kalian mengira Harris sedang ditendang, kalian tentu 100% benar. Arion lagi-lagi menendang pinggul nya, terkadang juga Arion akan menginjak dada nya tanpa alasan.

"Aku kan sudah bilang, kau harus menghasilkan anak untuk ku. Tapi kenapa kau belum hamil juga sampai sekarang? Dasar sialan, aku tidak mau tahu! Pokoknya kau harus segera mengandung. Kalau sampai bulan depan kau tidak juga mengandung, aku akan terus menyetubuhi mu hingga kau benar-benar lumpuh total." Marah Arion dengan mata yang merah.

Seperti yang kalian lihat, Arion lagi-lagi kasar kepadanya hanya karena Harris belum juga memberikan kabar bahwa Harris sudah mengandung anaknya.

"Tuan, aku bahkan belum mengecek nya apakah aku sudah mengandung atau belum." Jelas Harris.

"Cih, menyusahkan. Kalau begitu gunakan semua testpack yang ada di laci sekarang juga, aku tidak mau tahu. Aku membelikan semua testpack itu agar kau menggunakannya, tapi kenapa kau tak kunjung memakaikan dasar sialan. Apa kau sengaja menunggu ku untuk menendang mu dulu?." Kesal Arion.

Harris mengangguk, ia berdiri dan mulai berjalan kearah laci di kamarnya dan Arion.
Ia mengambil lima buah testpack dan juga cup nya. Sebenarnya bulan lalu Harris sudah menggunakan tiga buah testpack, namun hasilnya masih negatif.

"Lakukan dihadapan ku." Perintah Arion dengan mata yang sinis.

Harris rasa dirinya tak punya pilihan lain, ia mulai mengisi cup yang ia ambil dengan urine. Setelah cup diisi dengan urine, Harris mulai mencoba semua testpack yang ia ambil.

"Tuan, bagaimana jika aku masih belum mengandung? Aku mohon jangan siksa aku.." Ujar Harris takut.

Arion terkekeh, setiap hari ia menyetubuhi Harris dengan kasar. Akan sangat mustahil jika Harris tak kunjung mengandung setelah hampir tiga bulan ia setubuhi tanpa henti.

Harris kembali fokus pada semua testpack yang ia gunakan, perlahan-lahan testpack-testpack itu menunjukan hasil. Testpack pertama hingga kelima memunculkan dua garis, yang artinya Harris sedang mengandung.

"T-tuan.." Harris menunjukan semua testpack itu pada Arion.

"Jadi kau mengandung?" Tanya Arion.

Harris menganggukan kepalanya, "semuanya menunjukan dua garis, ada kemungkinan jika aku benar-benar sedang mengandung. Tolong jangan kasari aku lagi tuan, aku mohon. Aku sudah menuruti kemauan mu untuk mengandung anak mu, aku mohon jangan setubuhi aku dengan kasar lagi tuan." Ujar Harris dengan cepat.

"Aku tidak janji soal itu, tapi terimakasih karena sudah mengandung anak ku. Ya, sayangnya yang mengandung anak ku adalah seorang jalang. Tapi tidak apa-apa, selagi jalang nya adalah kau." Jelas Arion sembari tersenyum senang.

Harris menundukkan kepalanya, ia rasa percuma berbicara dengan Arion soal itu. Dirinya pasti akan tetap mendapatkan banyak kekerasan meskipun ia sedang mengandung.

"Aku hanya tidak ingin keguguran tuan.." lirih Harris.

Arion menaikkan satu alisnya, ia menatap Harris dengan rendah.

"Kau ini hanya pemuas nafsu, yang boleh memerintah disini hanya aku. Jika kau keguguran, aku akan meminta 10 orang teman ku untuk menyetubuhi mu."

_

_

_

_

_

_

Gess maaf ya aku baru bisa lanjut dan itu pun langsung ke beberapa bulan kemudian, aku lagi benar-benar banyak masalah di rl beberapa bulan ini.
Terimakasih atas pengertian kalian yaa.

*Muka lelah pls, wkwk.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: May 20 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

RionCaine [GinSouta]Where stories live. Discover now