Jeongwoo tersenyum saat sang istri menyambut nya pulang
Mereka masih menginap di rumah bunda, orang tua aira
Jeongwoo mencium kening aira dan perut buncit sang istri secara bergantian
" Gimana sekolah nya?? " Tanya jeongwoo
" Lancar.. Dan mas tau, aira sama rara michi udah baikan, mereka udah mau maafin aira " Ucap aira senang mereka berjalan beriringan menuju kamar dengan aira memeluk pinggang jeongwoo
" Ouhh yah.. Wahh seneng dong sekarang udah kayak dulu lagi " Ucap jeongwoo
Aira mengangguk antusias
-
-
-
" Zea udah tidur kak?? " Tanya aira
" Udah.. Habis magrib langsung tidur, sekarang lagi di temenin sama mbak nya ( suster nya Zea)" Ucap rania
Sekarang satu keluarga ini tengah melakukan makan malam
" Makan yang banyak nak.. " Ucap bunda pada aira
" Iyah bun " Ucap aira
" Kamu juga kak.. Makan yang banyak biar asi nya lancar " Ucap bunda pada menantunya yakni rania
" Iyah bunda " Ucap rania
" Ini susu nya sayang.. " Ucap jeongwoo yang baru saja bergabung karna ia baru saja membuatkan aira susu di dapur
" Makasih mas.. " Ucap aira
" Sama-sama sayang.." Ucap jeongwoo mengusap kepala aira
Semua nya tersenyum melihat kedua pasangan yang ada di depan mereka
" Makasih yah nak.. " Ucap ayah menatap jeongwoo
Jeongwoo menatap bingung ayah mertuanya
" Makasih buat apa ayah?? " Tanya jeongwoo
" Makasih karna kamu udah sayang sama aira, putri kesayangan ayah " Ucap ayah
Jeongwoo tersenyum mendengar ucapan ayah mertuanya
" Ayah.. Aira sekarang tanggung jawab jeongwoo, jadi udah kewajiban jeongwoo jaga aira " Ucap jeongwoo
Ayah Fadli mengangguk matanya sudah berkaca-kaca
" Ayah jangan nangis.. " Ucap aira yang langsung berdiri dan memeluk ayahnya
Ayah Fadli tersenyum dengan air mata yang jatuh dari pelupuk matanya
Ayah Fadli menepuk-nepuk Tangan putrinya yang sedang memeluk nya
Aira melepaskan pelukannya dan menghapus air mata ayahnya
" Ayah jangan nangis, aira jadi pengen nangis juga nih " Ucap aira
" Ayah bahagia nak.. " Ucap ayah
-
-
-
Jeongwoo dan aira sudah berada di kamar
Aira yang sibuk membereskan baju baju bayi ke dalam tas
Karna usia kandungan nya sudah menginjak sembilan bulan, aira mulai mencicil membereskan baju baju bayi
Jeongwoo juga tengah membantu aira, jeongwoo memasukkan semua peralatan bayi
" Bissmillah yah mas.. Semoga nanti aira bisa pas lahirin dedek" Ucap aira yang tengah melipat baju bayi
Jeongwoo tersenyum ia meraih Tangan aira dan menciumnya
YOU ARE READING
my little wife | [Park Jeongwoo]
HumorPark Jeongwoo yang mau tidak mau harus menerima permintaan kedua orang tuanya, untuk menikahi gadis kecil yang masih duduk di bangku SMA Jeongwoo memang tidak menyukai perjodohan ini tapi jeongwoo tidak mempermainkan pernikahan menurutnya pernikahan...