bab 17

337 11 0
                                    

Ranti yang melihat suaminya mengoceh akhirnya pun bertanya

Ada apa mas kok mukanya kusut banget tanya  Ranti kepada Mahendra

ini ayah aku nelpon katanya dia besok datang ke sini buat kepala pusing aja

itu kan bagus Mas kalau ayah datang ke sini udah lama lo Ayah nggak pernah main ke sini kata Ranti kepada suaminya

ya memang kamu benar Ayah memang sudah lama tidak ke sini makanya aku kaget biasanya dia nggak ingat sama anaknya tapi sekarang dia malah ingat cucunya memang nasibku Malang sekali punya ayah gila kerja

mas Apa kamu tidak ngaca ya kamu juga seperti itu loh gila kerja

Sayang kamu kok ngomong gitu sih aku tuh gila kerja biar kamu bisa shopping shopping aja nggak perlu kerja kamu tugasnya merawat aku dan merawat anak kita

ya Ya udah Mas kita turun ke bawah yuk aku sudah sangat capek Aku ingin tidur besok kan ayah datang aku harus masak

buat apa kamu yang masak sayang kan ada bibi

Mas yang datang itu Mertuaku loh Masak aku nggak nyiapin apa-apa bisa dicap sebagai menantu pemalas aku kan

kamu bisa bilang aja aku lagi merawat cucu papa

itu namanya bohong Mas

Bohong sekali-sekali kan nggak apa-apa sayang

ya sudah kita turun ke bawah jangan di sini nanti Rikonya bangun apa lagi dengar suara besar kamu

eh Sejak kapan Riko tidur

Setelah selesai makan tadi dia tertidur

tumben cepat tidur Biasanya banyak drama dulu

karena Aku ngasih obat tidur Mas

kamu memang Istriku yang paling mantap

Ya sudah Sayang ayo kita ke bawah kita tidur

Mereka berdua pun akhirnya turun menuju kamar mereka yang ada di lantai bawah setelah mereka sampai di kamar Mahendra pun membanting tubuhnya ke atas tempat tidur Ranti pun tersenyum melihat suaminya

Kamu kenapa sih Mas

Mas cemburu tahu

Cemburu Kenapa Mas

semenjak kondisi Riko seperti itu kamu nggak pernah memanjakan Mas lagi kamu sibuk dengan anak kita

Riko itu Putra kita lo mas masak kamu  cemburu sama anak kamu sendiri mas

Mau dianaku maudiya anak orang aku tetap cemburu

ya sudah ya sudah Mas aku akan memanjakan mas hari ini

kamu Betul kan

Iya Suamiku sayang

Setelah Ranti berkata seperti itu
Dia pun langsung memeluk sang suami ya

kayak gini kan adil sayang aku disayang Riko disayang

ya sudah tidurlah

Dan tidak memerlukan waktu lama kedua sejoli itu pun akhirnya masuk ke dalam mimpi

skip keesokan harinya

Matahari bersinar cerah memasuki celah-celah jendela dan membangunkan salah satu sejoli itu yang ada di dalam kamar tersebut

Ranti Yang bangun

Ranti membuka matanya perlahan-lahan dan melihat ke sisi kanan di mana keberadaan suaminya yang masih tertidur pulas

posesif Where stories live. Discover now