BAB 19

247 30 0
                                    

"Eughhh...." lenguh marsha yang baru bangun dari tidurnya.

"Kasian banget kamu, pasti sakit banget ya" gumam marsha sambil mengelus wajah aldo yang babak belur karna di pukul gracio.

"Eughh.... kamu udah bangun" ucap aldo yang baru membuka matanya, aldo terbangun karna terusik oleh tangan marsha yang mengelus wajahnya

"Udah, maaf ya kamu jadi ke bangun" ucap marsha tersenyum tipis pada aldo

"Ngga papa sayang, udah jam 7 kok" ucap aldo

"Kamu ngga usah ke sekolah dulu ya hari ini, mukak kamu masih lebam-lebam gini" ucap marsha

"Aku kan emang engga masuk sekolah selama seminggu sayang, aku di skors 1 minggu sama pak jinan, tapi hari ini aku harus pergi ke kantor papa" ucap aldo pada marsha

"Ngapain sayang" tanya marsha pada aldo

"Tadi malam papa narik semua fasilitas aku, kecuali handphone sama motor aku, terus papa nyuruh aku untuk kerja jadi OB di kantornya untuk uang saku aku" ucap aldo pada marsha. Marsha langsung menangis memeluk aldo.

"Kenapa nangis hmmm" ucap aldo sambil membalas pelukan marsha

"Aku kasian liat kamu, maaf in aku ya" ucap marsha sambil menangis di pelukan aldo

"Berapa kali aku udah bilang sama kamu, kalau ini bukan salah kamu" ucap aldo sambil megelus pucuk kepala marsha.

"Do.. udah bangun? Ayo makan di bawah ajak marsha sekalian" ucap shani dari luar kamar aldo

"Iya ma" saut aldo dari dalam kamar

"Udah jangan nangis lagi nanti di kira mama aku ngapa-ngapain kamu, yuk kita kebawah mama udah mangil tuh" ucap aldo sambil menghapus air mata marsha dengan tangannya

**

"Pagi ma, bang, kak" ucap aldo sambil duduk di meja makan dengan marsha

"Pagi" saut mereka

"Ayo sha makan, jangan segan-segan" ucap shani pada marsha

"Iya tan" ucap marsha tak enak, marsha sangat cangung berada di tengah-tengah keluarga aldo

"Jangan segan-segan sha anggap aja rumah sendiri" ucap chika tersenyum pada marsha

"I..iya kak" ucap marsha tersenyum pada chika

"Papa mana ma?" Tanya aldo pada shani

"Papa udah pergi duluan do, ada meeting, kata papa tadi kamu nanti langsung ke kantor aja habis pulang sekolah" ucap shani

"Hmmm... iya ma, habis ini aldo langsung ke kantor, aldo engga sekolah ma kan aldo di skors selama seminggu" ucap aldo pada mamanya

"Walaupun kamu di suruh kerja sama papa kamu, kamu tetap harus fokus sekolah kamu ya do" ucap shani pada aldo

"Iya ma" ucap aldo

"Makan sha, kok diam aja, kamu mau makan pake apa" ucap aldo langsung mengambilkan piring untuk marsha

"Sama in aja kaya kamu" ucap marsha pada aldo, aldo pun langsung mengambilkan makanan untuk marsha.

Kini mereka makan bersama di meja makan tanpa mengeluarkan suara, hanya ada suara sendok dan garpu.

**

Kini aldo sudah bersiap-siap untuk pergi kerja ke kantor papanya.

"Sayang kamu di rumah dulu ya sama mama, aku kerja dulu" ucap aldo sambil mengelus pucuk kepala

"Aku takut do sendirian disini" ucap marsha sambil memajukan bibirnya ke depan

"Ngga papa sayang, mama baik kok, ada kakak chika juga" ucap aldo pada marsha

"Hmmm... iya deh" ucap marsha

"Papa kerja dulu ya sayang, kamu jagain mama ya disini cup" ucap aldo sambil mencium perut marsha

"Iya papa, semangat ya kerjanya" ucap marsha sambil menirukan suara anak kecil

**

Kini marsha mengantarkan aldo ke depan untuk pergi kerja.

"Ma aldo titip marsha ya" ucap aldo pada shani

"Iya sayang, kamu hati-hati ya, nurut aja sama apa yang di suruh papa jangan ngebantah" ucap shani sambil mengelus pucuk kepala aldo

"Iya ma" ucap aldo

"Kamu sama mama dulu ya sha, mama ngga jahat kok" ucap aldo tersenyum pada marsha

"Iya, kamu hati-hati ya, kalau udah sampai kantor kabarin aku" ucap marsha dan diangukin aldo.

"Aku pergi dulu ya, byee ma, byee sayang" ucap aldo sambil menaiki motornya. Kini aldopun menjalankan motornya menuju kantor papa nya.

**

"Mas, hari ini kita jemput marsha ya" ucap indah membujuk onil sebelum berangkat ke kantor.

"Nanti aja aku lagi sibuk" ucap onil pada indah

"Kamu ngga bisa gitu dong mas, gimana pun marsha itu masih tangung jawab kita, dia juga belum nikah sama aldo" ucap indah

Sebenarnya onil juga tidak tega membiarkan marsha untuk tingal di rumah aldo, tapi onil ingin memberi perlajaran pada marsha.

"Hmmm... iya nanti malam kita kesana, yaudah aku pergi dulu" ucap onil pada indah

**

Tok.... tok..... tok......

"Masukkk" ucap gracio dari dalam ruangannya. Aldo pun langsung masuk kedalam ruangan papa nya.

"Ngga sekolah kamu" ucap garcio datar pada aldo

"Aldo si skors pa selama seminggu" ucap aldo tertunduk

"Hmm... yaudah ayo ikut papa" ucap gracio pada aldo, aldo pun mengikuti papa nya dari belakang.

**

"Pagi menjelang siang semuanya, perkenalkan ini anak saya namanya aldo mulai sekarang dia akan bekerja di sini menjadi OB, kalian tidak usah segan-segan atau membeda-bedakan dia ya, karna dia di sini juga bekerja sama seperti kalian. Tolong ajarin dia ya, saya mau balik dulu ke ruangan saya" ucap gracio tegas pada karyawannya, gracio pun langsung pergi meningalkan aldo dan karyawan lainnya.

"Mohon bantuannya ya" ucap aldo pada semua karyawan di kantor itu.

"Selamat bergabung di tim kami, selamat bekerja Aldo" ucap para pegawai di kantor itu.


























FIKSIIIIII !!!!!

JANGAN DIBAWA KE RL!!!

MAAAP YA KALO KURENG

JANGAN LUPA VOTE, JANGAN JADI PEMBACA GOIB👻👻👻

MAKASIH YA SENGKUHH YANG UDAH VOTE🫶

Garis Kesalahan [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang