47

184 3 0
                                    

viona sedang menyiapkan perlengkapanya seminggu ke depan di luar kota

" lo serius mau keluar kota?" tanya sonya

viona mengangguk

" kalo lo nyasar disana gimana? lo kan baru satu kali ini kesana" ucap sonya

viona mendekati sahabatnya

" doain aku aja semoga aku selamat disana dan lebih pentingnya lagi bisa bertemu sama kak gilang" ucap viona

" iya deh" ucap sonya

viona melanjutkan melengkapi perlengkapannya

setelah menempuh perjalanan jauh,akhirnya viona sampai juga di kota tujuan
hal pertama yang di lakukan viona adalah mencari tempat penginapan

hari sudah mulai sore,viona memutuskan akan menemui gilang esok hari

keesokan harinya viona mendatangi kantor baru gilang

" permisi mbak,pak gilang ada gak?" tanya viona

" mbak siapa yah?udah ada janji sama pak gilang?"

" udah" ucap viona berbohong

viona diantar menuju ruangan gilang

" ini ruangan pak gilang,silahkan"

" makasih mbak" ucap viona ramah

viona mendadak nervous
" ketuk sekarang gak yah" bantinya

tok tok tok

viona mengetuk pintu ruangan gilang

" masuk" suara dari dalam

viona segera membuka pintu,hal pertama yang dia lihat adalah gilang sedang tertawa bersama seorang cewek

gilang dan cleo menatapnya bersamaan
dia berdiri begitupun dengan cleo

gilang meraih telepon genggam yang ada di meja kerjanya,dia menyuruh seseorang ke ruangannya

tok tok tok

" masuk" ucap gilang dengan menatap datar viona

satpam perusahaanya masuk

" ada yang bisa saya bantu pak"

gilang menatap viona

" tolong bantu perempuan ini untuk keluar" ucap gilang datar

viona kaget

" kak" panggil viona

satpam itu langsung menuntun viona keluar

" kak aku mau ngomong penting" teriak viona sebelum keluar ruangan

satpam membawa viona keluar dari perusahaan

" silahkan mbak" ucap satpam

viona kaget dan sedih dengan perlakuan gilang terhadapnya
dia berjalan pergi meninggalkan kantor gilang

gilang sedari tadi masih berdiri

" bapak gak papa kan?" tanya cleo

" gapapa,kamu udah boleh keluar" ucap gilang

cleo keluar dari ruangan gilang

gilang duduk di kursi,hatinya masih bertanya tanya dan bingung

" viona kok bisa sampai kesini?"

" sikap gue tadi salah gak yah"?

hati gilang masih bertanya tanya

di kota seindah ini rugi rasanya kalo tidak jalan jalan.
viona memutuskan untuk jalan jalan
dia sedang berada di pusat perbelanjaan kota

saat sedang naik kelantai dua,dia berpapasan dengan gilang dan cleo
gilang dengan sengaja membuang muka

hati viona teriris dengan sikap gilang
dia memutuskan untuk mengejar gilang

" kak gilang" teriak viona

gilang terhenti begitu pun dengan cleo

viona menghampiri

" kamu bisa kan menunggu di mobil" ucap gilang ke cleo

cleo hanya mengangguk dan pergi

gilang menatap viona

" ikut aku" ucap gilang

gilang berjalan duluan dan di ikuti viona

mereka sedang berada di lantai teratas pusat perbelanjaan tersebut

mereka berdua sedang berhadap hadapan

" kamu mau ngomong apa" tanya gilang datar

" kenapa sikap kakak berubah" tanya viona

gilang tertawa remeh

" kalo hanya membahas hal yang gak penting kayak gini buang buang waktu saja" ucap gilang

mata viona memerah menahan tangis

gilang melihat arloji di tangannya

" oke kalo gak ada lagi yang harus dibahas,aku permis dulu" ucap gilang

gilang berjalan dari hadapan viona

air mata viona merembes keluar dan menangis

" apa kakak sebenci itu sama aku" tanya viona sambil menangis

langkah gilang terhenti dan berbalik

" aku hanya menjalankan apa yang kamu katakan" ucap gilang

" apa yang aku katakan?" tanya viona

" menjalankan kehidupan masing masing" ucap gilang

gilang langsung pergi dari sana

mendengar itu tangisan viona makin menjadi jadi

si hyper VS si polos 18+Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang