"Eh? Kenapa?" Tanya seungcheol bingung, sedangkan jina sudah memejamkan matanya "araseo, kau harus istirahat" sambung seungcheol, ia cukup mengerti, bahwa gadis itu membutuhkan waktu untuk istirahat dan memulihkan kondisinya.
Disaat seungcheol mulai berdiri "karena aku tidak mau kau terluka" bisik jina, walaupun suaranya kecil namun seungcheol masih bisa mendengarnya dengan jelas "gomawo" balas seungcheol, sebuah senyuman cerah terukir dengan jelas diwajahnya sekarang.
Jina menarik selimutnya sampai menutupi lehernya, Jina tertidur dengan senyuman yang sangat manis.
***
Keesokan harinya, Jina terbangun dari tidurnya, matanya menangkap ponselnya yang menyala, sebuah pesan masuk
Tertera nama seungcheol dilayar ponselnya
From.Seungcheol
: Pagi, Jangan lupa minum obatnya, jangan datang ke agensi, sarapan!
Jina tersenyum, melihat seungcheol begitu perhatian kepadanya, untuk kali ini ia menyalahkan dirinya dengan menyiksa seungcheol dimasa lalu, bukan menyiksa seperti kalian pikirkan, namun menyiksa seungcheol dengan tidak paham apa yang seungcheol lakukan padanya.
To.Seungcheol
: Pagi juga, terima kasih😊
Balasan yang singkat namun manis, jarang jina menggunakan Emoticon itu untuk membalas pesan seungcheol, namun ia biasa menggunaka Emoticon semacang ini
[ 😂 😬 😴 😲 😷 😎 😏 👎 🔪 dsb ]
Cukup aneh memang, namun tidak salah bersikap manis sesekali.
Jina berjalan keluar kamarnya, ia duduk didepan meja makan, dan mengambil beberapa makanan yang eommanya tinggalkan disana...
Perlahan ia melahap makanannya "pahit" gumam jina, benar! Ia memang belum pulih sepenuhnya.
Selesai sarapan, jina berjalan menuju kamarnya dan mengambil obat yang seungcheol letakan dimeja belajarnya semalam, entah mengapa bayang-bayang disaat seungcheol mengomelinya semalam masih teringat jelas dikepalanya.
Perlahan ia tuangkan obat itu kesendok yang ia pegang, tangannya bergetar "astaga! Apa yang salah denganku!?" Tanya jina pada dirinya sendiri, namun tiba-tiba sendok yang ia pegang terjatuh begitu saja kelantai, kepalanya mulai terasa pusing sekarang, jina memegangi kepalanya kuat-kuat, berharap rasa sakit yang ia rasakan segera hilang.
***
Dilain tepat, seungcheol yang sedang latihan merasa ada sesuatu yang terjadi, namun ia berusaha untuk tidak menghiraukannya dan kembali fokus latihan.
Sudah beberapa menit yang lalu ia terus berusaha menghiraukannya, namun sekarang ia sudah tida tahan, ia mengambil ponselnya dan menelephone jina.
"Yobouseyo"
"Jina-ya...gwenchana?"
"Oh..seungcheol-ah--"
Namun tiba-tiba saja suara jina menghilang secara tiba-tiba, apa lagi suara yang seungcheol terakhir dengar begitu lemah dan serak, hal itu membuat seungcheol semakin khawatir dengan keadaan jina sekarang.
seungcheol berjalan menghampiri sang manager yang tengah berdiri disamping soundsystem yang ada dipojok ruangan
"hyung" sang manager hanya menanggapinya dengan berdehem "bisa 'kah aku pergi keluar beberapa saat?" Tanyanya dengan suara yang bergetar
"Kemana? Gadis itu?" Tanya sang manager dengan tatapan penuh selidik, seungcheol mengangguk "kembalilah latihan" perintahnya dengan suara tegas "tapi hyung, dia membutuhkanku sekarang"
"Kubilang kembali latihan!!"
"Hyung! Mengertilah!"
"Kubilah latihan!!" Teriak sang manager, ditambah sebuah tamparan yang cukup keras dipipi seungcheol.
Seungcheol meringis memegangi pipi kanannya yang memerah karena tamparan keras sang manager, beberapa member berdatangan menghampirinya
"Hyung..." panggil Seungkwan, memegangi pundak seungcheol dan berusaha menenangkannya, member lain menuntunnya berjalan kepinggir practice room dan mendudukkannya dilantai
"Hyung? Ada apa?" Tanya minghao, menatapnya sendu, seungcheol hanya menggeleng "karena Jina hyung?" Tanya mingyu, kali ini seungcheol hanya diam menatap kosong lantai ruangan latihan.
Semua member terlalu mengkhawatirkan seungcheol yang terdiam sedari tadi, ia sama sekali tidak bersuara sedari tadi...
(To be continue)
Ku kembali Update yak^^
Oh iya maaf, aku buat manager seventeen itu agak kasar gitu, dan selalu ngelarang apa yang member seventeen mau lakuin.
Oh iya, Next Fanfict Castnya Wonu yak^^ biar semakin cinta gitu sama si wonu *plakAuthoralay
Oh iya, ku kena tag fact about me, ku buat lagi yak (part 2)
Okay jangan lupa VOMENT-
YOU ARE READING
BE MINE
FanfictionAku tidak menyangka aku bisa bertemu dengannya lagi, dan hal yang lebih menyenangkan adalah... dia akan selalu berada disampingku. Dia adalah Kim Jina seorang make Up artist Dia adalah temanku semasa SMA, dan aku juga Suka padanya, dan sekarang ia a...
