PART 11 Quiet Day 2 ..........

2K 42 24
  • Dedicated to untuk para DC yang kuekeh
                                    

Maya mengamati Eisuke dari jauh ,  wajah kakek tua itu nampak pucat dan jelas ada yang dirisaukannya karena beliau tak tahu bahkan ketika Maya mendekat

“ Tuan Eisuke “

Sapa Maya sambil sedikit membungkukkan badannya sedikit

“ Maya “

Katanya sambil menganggukkan kepalanya , membalas sapaan Maya . Ia menggerutu sedikit saat Maya duduk dihadapannya

“ Aku lebih suka kamu memanggilku Paman Ice Cream “

Yang hanya disambut senyuman oleh Maya , belum sempat ia berkomentar . Pelayan datang membawa pesanan Eisuke . Seporsi Ice Cream Coklat ukuran Jumbo yang membuat Maya membeliakkan mata karena ukurannya dan seteko teh.

“ Ba….gaimana anda bisa tahu kalau aku ingin Ice Cream Coklat “

Tanyanya kepada Eisuke

“ Selama di RS dimataku hanya terbayang bayang Ice Cream “

Lanjutnya dan tanpa menunggu dipersilahkan Maya mengambil sesendok Ice cream dan memasukkan dalam mulutnya. Maya mendesah dengan mata terpejam saat merasakan kelezatan ice cream, yang membuat Eisuke tertawa melihat tingkah Maya

Sementara itu ……….

          Hijiri mengamati wanita yang menjadi sekretaris tuannya ,yang tak bisa duduk diam karena gelisah , dengan jendela mobil yang terbuka , ia mengamati restauran dimana Maya menghilang .

“ Anda tak perlu kuatir  “ kata Hijiri

“ Maya gadis yang kuat , ia pasti mampu menghadapi Tuan Besar “

Lanjutnya , dan saat itulah terdengar tawa besar Tuan Besar Eisuke dengan cukup keras . Lewat spion yang berada di dalam mobil mereka saling berpandangan dan tersenyum .

          Bukan senyuman pikir Mizuki karena Hijiri hanya menaikkan ujung bibirnya , tapi hal itu membuat Mizuki kesulitan bernafas dan jantungnya berdebar keras , karena membuat pria tampan itu semakin tampan . Mizuki memejamkan matanya sejenak untuk menenangkan debaran yang tidak diundang itu .

Mizuki tersenyum penuh ironi sesaat kemudian

“ Rasanya baru kemarin , aku terjebak di dalam mobil bersamanya , menangis sekeras kerasnya karena harus berpisah dengan guru dan teman temannya, dan tiba tiba sekarang dia sudah dewasa “

          Senyum di bibir Mizuki semakin melebar saat mengenang hari itu , saat mobil yang ia tumpangi bersama Maya terjebak dalam kemacetan yang cukup panjang , dan mereka menjadi pusat perhatian karena semua pemakai jalan melihat ke arah mereka .

          Terhanyut akan kenangan itu , Mizuki  tidak menyadari bahwa Hijiri memperhatikannya , selama ini beberapa kali Masumi menyebut sekretarisnya ini dan membuatnya penasaran karena Majikannya pernah mengatakan bahwa Mizuki wanita kedua yang membuatnya pusing setelah Maya tentunya .

It Will RainWhere stories live. Discover now