MonoDrama-Promise You

17

Sean prov

Aku memarkirkan mobil dan berjalan ke pantai sudah jam 5 pagi, sebenarnya masih terlalu pagi memang tapi aku ingin melihat matahari terbit di tempat yang terkenal paling baik untuk melihatnya yaitu jeongdongjin beach. dari tempatku berdiri aku masih bisa melihat Hotel Sun crush resort yang Lampunya masih berkilau.

Aku rela hanya tidur 3 jam untuk pergi melihat ini Untung saja Ini bukan hari libur jadi tidak terlalu banyak orang yang ke sini, angin pantai membuatku mempererat coat yang kupakai.

Aku duduk di pantai menutup mata dan mendengar suara debur ombak justru membuat ku terbawa akan kenangan tentang nancy muncul kembali.

Bagaimana aku bisa menghapus tentangmu jika Deru angin yang kudengar adalah Nafasmu

Aku memang mengenalnya sebentar tapi aku merasa sepi saat dia pergi seperti sekarang bayangannya Selalu melintasi difikiranku

Udara hangat mulai terasa menyentuh kulit aku membuka mata dan melihat matahari perlahan muncul seperti menyadarkanku pasti ada awal yang baru. aku mengambil ponsel dari saku ku dan ku Foto moment yang indah ini

Tuhan kau Maha Besar selalu mendengarkan doa umatmu
Engkau memberiku semua kehidupan yang melimpah dan akupun mendapatkan cinta dari semua orang
Tuhan pertemukan aku dengannya aku sangat ingin bertemu dengan dia, Aku ingin memeluknya, Aku ingin melihat senyumnya lagi, kembalikan dia di pelukanku karena aku Aku sangat merindukannya.

Aku membuka mata masih melihat ke arah laut aku mengusap air mata yang menetes dan mulai melangkah meninggalkan pantai.

Aku mampir membeli kopi untuk menenangkan fikiranku di tempat di dekat sana.

Aku sengaja duduk di dekat jendela yang berhadapan langsung ke Jalan aku  melihat banyak orang beraktifitas tapi entah kenapa mataku tertuju oleh perempuan yang memakai dress panjang warna putih akan naik taksi dari samping terlihat seperti nancy aku terus memfokuskan tapi Terlambat dia sudah masuk dan taksinya sudah berjalan.

Mungkin aku masih baper karena itu pikiranku selalu tertuju ke dia.

Aku menghela nafas panjang dan segera menghabiskan kopiku dan pergi ke tempat selanjutnya yang ingin ku kunjungi.

Aku menghabiskan 20 menit menuju ke Samyang farm kalau di swiss punya Greenland di Korea punya Samyang farm. Disini Sangat terkenal kalau salju turun pertenakan ini akan memutih tempat yang bagus untuk pacaran tapi saat ke sini aku mendapatkan pemandangan hijau.

Dan lagi lagi keberuntungan ku tak banyak orang yang berkunjung jadi aku bisa agak tenang mendapatkan privasi ku.

Udara segar menjernihkan otak ku dan membersihkan penatku, aku mengikuti jalan peternakan sesekali memberi makan domba domba sedikit dan takjub dengan keindahan alam disini, tak lupa sedikit narsis selfie.

Aku berjalan pelan pelan menuju puncak bukit kecil, aku mencium aroma Nancy Aku mencari sekeliling tidak ada seorangpun.Sepertinya aku akan gila sampai aromanya pun masih tercium jelas olehku.

Bagaimana mungkin aku bisa melupakanmu sedangkan Angin selalu membawa aroma tubuhmu.

Pemandangan yang indah membuatku terus memfoto, aku berhenti sebentar memeriksa hasil foto foto yang dari tadi aku ambil.

Lumayan lah hasilnya

Tunggu ini kan cewek yang naik taksi tadi yang aku lihat di sebrang jalan. ternyata dia disini dari belakang sungguh mirip nancy aku jadi ingat saat membelakangiku saat akan ke pesta Daniell.

Kakiku pun berjalan Kembali menuju ke arah puncak lumayan juga olahraga pagi dengan nafas yang mau habis aku Akhirnya sampai ke Puncak .

Aku Pun sangat puas melihat keindahan ini tidak sia-sia aku naik ke atas sini pemandangan yang amazing aku terkagum-kagum melihatnya Hawa segar seketika membuatku sangat senang tanpa sadar aku menutup mata dan aku berteriak.

"Nancy"

Aku bisa mendengar suaraku menggema dari keras perlahan menghilang.Dan saat aku membuka mata ada sepasang mata yang sangat aku kenal hanya berjarak beberapa meter dariku dari tempatku berdiri dia juga menatapku tajam seakan tidak percaya.

Nancy...dia disini. Perempuan yang aku lihat naik taxi tadi, perempuan yang aq foto tadi itu adalah nancy. Akhirnya aku menemukanmu.

Dia pun segera berbalik pergi Aku pun sadar dia menghindariku lagi dengan segera aku mengejarnya, Aku tak ingin melepaskannya lagi.

"Naancy... tunggu"

langkahku pun sangat cepat berlari menuruni tangga aku berteriak menyuruhnya berhenti tapi dia semakin cepat berlari.

"Nancy berhentilah"

Teriakanku tak dihiraukanya langkahku makin kupercepat lagi tapi
aku terpeleset jatuh berguling.

"Aauw..shittt"

Aku dengan segera berdiri tapi kakiku sangat lemah, jarak kami sudah agak jauh aku berteriak menyuruhnya berhenti tapi dia hanya menoleh dan terus berlari.

aku memang tahu caranya berlari tapi aku sadar tapi sulit mengejarmu.