Binhwan Fanfic Series

A Story By Jinhwan [Bus Cinta -gagal maning]

A Story By Jinhwan

By innochanuw

Main Cast iKON's Jinhwan-Hanbin/B.I Genre Romance Fluff Cheesy-Pick-Up-Lines AU OOC Duration pastinyapanjang Rating T (agak buat yang udah gede sih)

|

|

Ugh.

Jinhwan masih terus merengut kesal. Tak lupa, ia terus menggerak-gerakkan bibirnya lucu, terus mengulangi kalimat yang masih ia ingat.

'Tapi hyung....Lotte World? Roller Coaster? Bianglala? Namsan Tower? Apa itu tidak terlalu jauh? Bukankah tempat-tempat seperti itu benar-benar latar yang memberi ide terlalu biasa? Terlalu romantis, lovely dovely. Lagipula itu tidak cocok dengan musim panas sekarang, nanti kalau disana kehujanan bagaimana? lalu bagaimana jika hyung sakit?'

Demi apapun, Kim Hanbin, tempat-tempat itu memang terlalu 'biasa' jauh dengan keinginan Jinhwan yang ingin membuat fanfic menarik tanpa ide pasaran (tunggu, bukankah untuk membujuk dirinya yang ngambek, Hanbin bilang Jinhwan apapun ide muncul di dalam otaknya bukan ide payah?) tapi bukan berarti tidak bisa ke salah satu tempat tadi bukan? Kalaupun Jinhwan mendapat ide pasaran disana, dia hanya perlu menambahkan bumbu sana-sini agar menarik, biasanya tokoh perempuannya kabur dari tempat pertemuan bukan karena ingin dijodohkan tapi karena tidak tau akan dijodohkan dan ingin bebas blablablabla~

Lagipula imun-nya tak selemah itu! Kalau memang selemah itu, kenapa sekarang dia bisa berdiri di samping Hanbin dengan statusnya sebagai older main vocal?

Lalu apa itu tadi kata-kata setelah penolakkan 'halus' Hanbin? Oh ya ya, Hanbin bilang kenapa tidak ke pub, pojangmacha, atau rumah makan classic yang biasanya sepi dan remang-remang saat siang begini dengan alasan konyol, agar tidak kepanasan (karena super dingin) dan bisa berteduh saat hujan? Astaga! Bahkan tempat itu lebih buruk dari saran Jinhwan tadi –bahkan pria pendek itu tidak menyangka saran kekasih Kim-nya itu akan se-ekstrem ini, lagipula apa Hanbin mencoba membuat kekasih tersayangnya ini tidak polos lagi?

"Ya ampun," gumam Jinhwan mendengus pelan seraya memutar bola matanya malas (ia harus hati-hati melakukannya, jangan sampai Hanbin tau atau hidupnya akan dalam bahaya).

"Hfftt....Aku jadi kesal sendiri kalau memikirkan itu lagi..."

"Hyung?"

Astaga, apa Hanbin lihat apa yang barusan aku lakukan tadi? Gawat gawat gawat gawat....

"......"

Ah tentu sja tidak. Hanbin pasti merasa bersalah sekarang, aku harus membuatnya minta maaf! Harus!

"Jinhwan-ie hyung...."

"......"

"Hyung, kau marah? Kalau marah jadi jelek loh," Hanbin membungkukkan badannya hingga sejajar dengan Jinhwan yang masih bertahan dengan tangannya yang terlipat di depan dada dan bibir yang mengerucut kesal.

"Senyum dong," ujar Hanbin seraya menarik dagu sang kekasih untuk sekedar memandangnya tetapi yang bersangkutan, meskipun sudah memandangnya kembali, Jinhwan masih menunjukkan bibirnya yang mengerucut –bahkan makin maju/?

"Hei....Dasar kkkkk," Kekehan keluar dari bibir penuh pemuda yang dikenal sebagai B.I ini. Tak lupa, ia melakukan hal yang selalu dilakukannya kalau hyung kesayangannya itu ngambek mode imut(?) padanya, mencolek bibir kecil seorang Kim Jinhwan.

Dan seperti yang sudah-sudah, Jinhwan akan mendelik tak suka ke arahnya. Kalau mood-nya benar-benar 'baik', pasti hyung satunya ini akan mengoceh tak karuan soal betapa tidak sopannya Hanbin sebagai yang lebih muda dan lupa status mereka sebagai publik figur yang masih satu grup (belum debut/?).