"Eh cewe cupu ini semua karna lo gue jadi dapet poin dari guru bp" ucap Adel dan mendorong Jessy dengan kencang.
"Udah lo del pergi sono!" Usir Justin. Adel pun pergi dengan kesal.
----------------------------------------------------------------------------------------------
"Udah ayo jes kita ke kelas" ajak gue ke Jessy dan gue langsung tarik tangannya.
Di kelas banyak yang liatin Jessy dengan tatapan sinis dan Jessy hanya menunduk saja. Pelajaran pun di mulai pak Ahmad menerangkan pelajaran biologi hingga jam pelajaran habis dan waktunya pulang.
"Pelajaran selesai kalian boleh pulang" ucap pak Ahmad.
"Lo pulang sama siapa?" Tanya gue ke Jessy.
"Belum tau di jemput atau naik busway" jawab Jessy.
"Ya udah lo bareng gue aja ya" ajak gue ke Jessy.
"Ga usah Jer nanti aku ngerepotin" tolak Jessy ke gue.
"Gue ga terima penolakan" jawab gue dan langsung narik tangan dia ke parkiran dan kita langsung masuk ke mobil gue.
Jessy pov
Ya ampun gue di ajak pulang bareng Jerry gimana kalo dia tau gue anak orang kaya. Oh iya gue lupa sms pak Aryo kalo dia ga usah jemput gue. Gue sms dia aja deh.
To: pak Aryo
Pak hari ini ga usah jemput saya ke sekolah saya udah bareng sama temen saya.
From: pak Aryo
Baik non.
"Jes itu hp lo?" Tanya Jerry yang sepertinya heran karena hp gue ipone 6.
"Iya aku di kasih sama majikan ibu aku, ini hadiah dari anak majikan ibu aku pas aku ulang tahun dia udah anggap aku kaya saudaranya" ucap gue boong ke dia.
"Oh, rumah lo dimana?" Tanya Jerry.
"Komplek Alexander blok.A no.1. Aku tinggal di rumah majikan aku" jawab gue boong lagi.
"Itu kan rumahnya keluarga Alexander orang yang kaya banget itu dan dia yang punya komplek ini dan sekolah kita" ucap Jerry yang sangat terkejut.
"Iya itu rumah dia aku sekolah di situ juga karena bantuan dari dia" ucap gue.
"Jes udah sampe gue langsung pulang aja ya kebetulan rumah gue di blok.B" ucap Jerry pamit ke gue.
"Iya makasih ya tumpangannya" ucapan makasih gue ke dia.
"Your welcome, bye" ucap Jerry yang langsung pergi.
"Jessy pulang" teriak gue biasa kalo gue sampe rumah pasti teriak.
"Apa sih lo berisik banget de" ucap ka Joe yang sedang nonton televisi di ruang keluarga.
"Terserah gue lah, eh gue mau cerita deh sama lo" ucap gue ke ka Joe.
"Cerita apaan?" Tanya abang gue yang lagi asik nonton.
"Lo inget ga orang yang ngebentak gue di mall semalem?" Tanya gue ke ka Joe.
"Iya gue inget emang kenapa?" Tanya ka Joe dengan cuek.
"Dia satu sekolahan, satu kelas sama gue, dan tadi dia nganterin gue pulang" jawab gue.
"WHAT? Dia macem-macem ga sama lo?" Tanya ka Joe dengan terkejut.
"Iya beneran kak, dia kan gak kenal gue orang gue nyamar juga. Dia malah baik banget ke gue" jawab gue.
"Lo harus hati-hati Jes siapa tau dia cuma manfaatin lo" ucap ka Joe memperingati gue.
"Iya ka tenang aja gue bisa jaga diri kok. Gue kekamar dulu ya" gue langsung pergi ke kamar gue yang ada di lantai atas.
YOU ARE READING
Fake Nerd and Cool Ketos
Teen FictionJessy Angela Alexander seorang anak pangusaha kaya yang akan mengubah dirinya menjadi nerd karena ingin mengetahui rasanya di bully. Jessy bertemu seorang pria bernama Jerry yang awalnya karena gak sengaja nabrak tapi lama kelamaan mereka makin deka...
