SAVE ME

Chapter 3 : Let You Go

Author pov-

5 bulan setelahnya.

Hari ini hari dimana Daehyun menjanjikan janjinya kepada Baekhyun. Dia akan melepaskan Baekhyun, dia akan menceraikannya hari ini.

Dari pagi hari Daehyun sudah bangun, bersiap-siap di kamarnya. Ya kamarnya sekarang tidak ada lagi kamar 'Daehyun dan Baekhyun' hanya 'kamar Daehyun' dan 'kamar Baekhyun'.

Miris? Hahaha iya.

Daehyun pergi duluan ke pengadilan. Sebelum berangkat dia ke kamar anaknya dan menitipkan pada ahjuma yang mengurus rumahnya.

"Ahjuma aku titip Tae sebentar ya. Aku tidak akan lama." Pesan Daehyun sebelum dia pergi.

"Nde, hati-hati dijalan tuan." Balas bibi yang umurnya sudah lebih dari setengah abad itu.

Daehyun pergi menuju pengadilan. Ternyata disana Baekhyun sudah duduk bersama ayahnya di sampingnya.

'Aneh.' Batin Daehyun. 'Baekhyun terlihat sedih. Padahal ini hari yang sangat ditunggunya. Kenapa dia menundukan kepalanya? Ahh sudah lah. Peduli apa aku padanya?'

Persidangan berjalan lancar. Dan ya, hak asuh Taehyung jatuh pada Baekhyun seperti yang sudah dijanjikan Daehyun.

#Flashback

Hari ini Baekhyun melahirkan anak laki-lakinya dan dia terlihat sangat tampan seperti Daehyun-appanya . Sebeneranya ada appa dan eomma Baekhyun yang menunggu Baekhyun. Namun dia tetap bersikeras menjaga anaknya.

"Kau dasar anak tidak tahu diri! Apa perlu aku paksa kau untuk pergi dari sini hah?! Anakku sudah kujodohkan dengan orang lain! Tak usah banyak berharap." Appa Baekhyun membentak Daehyun di depan kamar Baekhyun yang kebetulan tidak banyak orang disekitar sana.

"Hanggeng-ah sudah lah. Ini rumah sakit. Biarkanlah." Kata Heechul istri dari Hanggeng, appa Baekhyun. "Masuklah, jangan terlalu lama. Kehadiranmu membuat makin banyak masalah, kau tahu itu." Lalu Heechul pun pergi menyusul Hanggeng yang sudah duluan.

Daehyun masuk keruangan itu, melihat Baekhyun yang tidur membelakanginya. Dia menarik kursi ke depan punggung Baekhyun. Dia tahu Baekhyun pasti tidak tidur disaat-saat seperti ini.

"Baek, aku masih suamimu, kepala keluarga. Aku yang menentukan nama untuk bayi kita. Aku mau namanya Taehyung. Jung Taehyung. Aku tak perduli dengan marganya yang berubah nanti. Tapi jangan pernah ganti namanya." Daehyun sudah bersiap pergi dari tempat itu. Namun dia berkata. "3 bulan lagi. Tunggulah Baek. Aku tidak akan melanggar janjiku, dan kau juga tolong tepati janjimu." Dan Daehyunpun pergi.

#FlashbackOff

Daehyun mengingat hari itu. Hari dimana anakya lahir dan waktu 3 bulannya dimulai. Waktu terbahagia dan hari-hari terburuknya di mulai.

"ARGHHHHH!!!!!!!!!!!" Daehyun berteriak didalam mobilnya.

Dan menangis.

Disisi lain. Di mobil keluarga Byun lebih tepatnya.

Tidak ada seorangpun yang memulai pembicaraan selama diperjalanan. Sampai di rumah mereka, "Baekhyun-ah, cepat bersiap malam ini kita akan makan malam bersama keluarga Park. Jangan mengecewakan appa." Hanggeng berkata sambil berjalan menuju kamarnya.

Sesampainya di kamar. Baekhyun mengunci pintu kamarmya dan berjalan gontai ke arah kasurnya. Dia duduk dipinggir kasurnya dan merebahkan tubuhnya sesaat sebelum bersiap ke acara makan nanti malam.

'Usai sudah semua, aku sudah selesai.' Dan untuk pertama kalinya dalam masa-masa sulitnya dia merasa sangat lega.

Hari menjelang malam, Baekhyun pun turun dari kamarnya mengenakan setelan jas berwarna gradasi biru muda dan biru tua di bagian bawahnya dengan sedikit gliter yang membuatnya terlihat makin anggun malam itu.

Appanya langsung menyambut dia dengan senyuman, namun yang disenyumi malah terlihat murung. Namun tuan Hanggeng tidak peduli akan hal itu. Dia tahu ini kan terjadi.

Selama di perjalanan Baekhyun hanya bicara seperlunya, lagi pula appa dan eommanya juga tidak banyak bicara. Mereka akhirnya masuk ke dalam suatu restoran terkenal yang sudah dipesan keseluruhannya oleh keluarga Park.

Sebelum masuk ke ruangan khusus yang tersedia di sana, Hanggeng berpesan pada Baekhyun "Baek, lupakan Daehyun, mulailah hidup baru dan jadilah namja yang paling bahagia." Dan mereka bertiga masuk dengan senyuman di wajah mereka.

Semuanya berjalan lancar, tanpa hambatan dan sesuai dengan rencana Hanggeng. Dia tersenyum puas dan sangat bangga pada putranya ini.

Disana lah, Baekhyun bertemu dengan seorang namja yang membuatnya dapat melupakan Daehyun dalam sekejap.

Namja itu yang membuat baekhyun menjadi sangat berambisi padanya. Baekhyun bahkan berjanji akan menyingkirikan siapapun yang menjadi penghalangnya.

Jahat? Siapa peduli.

Dia hanya perlu memiliki namja itu, Park Chanyeol.

-Boo

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

haii maap ya kita baru comeback lagi TuT

soalnya kita abis beres ujian, tugas dan lain lain

semoga kalian masih inget ya ceritanya hehehe 

buat next chapnya kita janji bakal publish lebih cepet <3

HOPE YOU LIKE IT YA GUYSS

jangan lupa votment yaa :)

see you next chap!!!