C

11.8K 1.6K 84
                                    

Menikah bukanlah alasan dia berhenti bekerja, nyatanya dia disini. Dikantor ayahnya memakai pakaian rapih, lengkap dengan dasi dan jas hitamnya. Mungkin orang orang akan mengira Taehyung akan pergi berbulan madu atau semacamnya bersama Jungkook. Tapi pekerjaannya di kantor benar benar tidak bisa di tinggalkan.

"Selamat pagi tuan Taehyung." Sapa salah satu kariyawan lelaki di sana seraya membungkuk kearahnya, Taehyung tersenyum.

"Selamat pagi sekertaris park."

Namanya Park Jimin, umurnya masih sangat muda, sekitar 22 tahun. Untuk seukuran lelaki dia bisa dibilang sangat cantik, badannyapun juga mungil, tidak seperti lelaki pada umumnya. Tapi bagi Taehyung, Jungkook tetaplah yang tercantik.

"Aku keruangan ku dulu ya." Jimin mengangguk dan kembali membungkuk kearah Taehyung

ex-hubby

Jam tangannya sudah menunjukan pukul dua belas siang, tapi Taehyung tidak beranjak dari posisinya. Matanya fokus menatap layar, sesekali ia menghela nafas dan memijat kepalanya yang pusing. Bekerja di perusahaan ayahnya memang sangat berat.

Tok tok tok

"Ah masuk saja." Ucap Taehyung sebelum akhirnya seorang namja dengan senyumnya menghampiri Taehyung

"Hyung!"

Mark Tuan. Sahabat Taehyung dari SMA, yang notabenya sekarang adalah bawahannya. Tapi di banding semua bawahan Taehyung, Mark lah yang paling punya potensi, jadi wajar saja mereka masih dekat samapi sekarang.

"Mau minum?"

"Minum? Aku tidak bisa pulang malam hari ini hyung."

"Oh ayolah, lagian sudah lama sekali sejak kau minum kan? Kali ini saja tidak apa apa bukan?"

Pikiran Taehyung mulai melayang, benar yang dibilang Mark, mungkin sudah setahun sejak dia Minum di bar, pekerjaannya merenggut semua waktu luang yang ia miliki.

"Ah baiklah hyung, tunggu aku diluar, aku akan siap siap dulu." Kata Taehyung, Mark tersenyum puas lalu mengangguk

Bar.

Saura dentuman lagu terdengar sangat keras, Taehyung dulu sangat familiar dengan semua ini, tapi kali ini Taehyung merasa menjadi orang yang baru pertama kali ke Bar.

Setelah beberapa lama menunggu Mark memarkirkan mobilnya, Taehyung mengikuti Mark ke salah satu meja langgananya, Taehyung memutuskan duduk tepat di samping Mark.

"Tae kau mau pesan apa?"

"Aku ingin minum, rum saja hyung"

"Baiklah kalau begitu, satu John crow batty rum, dan satu Bruichladdich X4 Quadrupled Whiskey." Mendengar apa yang dipesankan oleh Mark, taehyung langsung menepuk pundak Hyungnya itu

"Kau yakin hyung? Tidakah kadar akohol whiskey itu terlalu tinggi?"

"Shut sudahlah Taehyung, aku sedang stress dan aku tahu kau juga begitu."

"Cih, aku sudah memperingatkanmu hyung."

Bruichladdich X4 Quadrupled Whiskey, minuman alcohol yang sangat terkenal, diimpor dari Skotlandia, dengan kandungan luar biasa tinggi, yaitu 92 persen. Whiskey ini dihasilkan melalui penyulingan perlipatan, jadi wajar saja harganya mahal. Dan Taehyung tahu betul, beberapa kali menggeuk Whiskey ini pasti dia sudah mabuk dan kehilangan kesadarannya.

Tidak membutuhkan waktu lama untuk sang bartender menyiapkan pesanan mereka, nyatanya dalam jangka waktu lima menit dua gelas Vodka dan Whiskey sudah ada di hadapan mereka.

Ex-Hubby + kth.jjkTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang