4. Taehyung's Side

11.8K 1.3K 22
                                    

"Main aja kesini tapi kalau bosen, jangan pergi."

--

[Kim's Corporation, London ; Wednesday 10:00 AM]

jeonj is updating his video. Watch his video on his channel.

Begitulah kira-kira notifikasi pada layar ponselku. Aku tau, dia memang aktif dalam channelnya bahkan seluruh akun media sosialnya masih aktif.

Aku membuka dan menonton video yang baru diunggahnya. (Bisa cek multimedia)

Kali ini, dia membawakan lagu Charlie Puth yang berduet dengan mantan pacar penyanyi yang berasal dari Kanada, Selena Gomes.

We Don't Talk Anymore

Sudah lama tidak mendengar dia bernyanyi.

"Aku rindu,"

Jujur saja, perasaanku masih sama tapi memang aku mudah goyah. Saat aku meminta putus, aku merasa menyesal. Aku meninggalkan dia disana. Entah bagaimana kelanjutannya aku tidak tau.

Aku membuka kontak di ponselku. Masih ada namanya disana tapi entah dengan nomornya. Aku belum mengumpulkan keberanianku untuk menelponnya. Hanya menatap nomor itu tapi tidak pernah menghubunginya.

"Hyung, ada yang mencarimu!"

Aish mengganggu konsentrasiku saja. Dia seketarisku, Mark Lee.

"Ah kau mengganggu waktu indahku! Siapa yang mencariku? Suruh dia masuk sekarang!"

Aku paling sebal jika ada yang mengganggu waktu senggangku. Dan Mark selalu begitu. Kalau masuk ruanganku, tidak pernah mengetuk dan main masuk dengan berteriak seperti tadi.

"Masuk saja. Hyung ku sudah menunggumu," Ucap Mark.

Satu lagi, Mark selalu memanggilku Hyung bukan Tuan atau panggilan terhormat lainnya. Aku tidak terlalu mempermasalahkan itu juga sebenarnya.

Aku masih duduk dan melihat lembaran-lembaran proposal yang menumpuk diatas mejaku.

"Tae-hyung?" Aku sangat mengenal suara ini.

Aku mendongak dan melihat Jungkook di ambang pintu.

"Kau siapanya Hyung? Teman? Sahabat? Kekasih? Atau istri?" Pertanyaan beruntun dari Mark.

"Hey Mark, pergilah. Aku ingin berbicara dengannya. Kau ini, selesaikan pekerjaanmu dulu!" Ujarku pura-pura marah.

Mark hanya terkekeh kemudian menutup pintu. Disinilah aku dan Jungkook berada. Bernafas di bawah atap yang sama, tinggal di tempat yang sama juga.

Canggung.

"Ada apa kookie?" Tanyaku untuk mencairkan suasana.

"Anu, aku melihat di koran tadi pagi. Apa perusahaan hyung masih membuka lowongan itu?"

"Kau ingin melamar pekerjaan itu?" Tanyaku memastikan.

Jungkook mengangguk.

"Kalau begitu.." Ucapku terputus.

Aku berjalan mendekatinya. Memasukkan kedua tanganku ke kedua saku celana.

"Jadilah istriku, Jeon Jungkook." Lanjutku yang disambut dengan ekspresi kaget darinya.

"Hyung masa depanku. Sayap kananku. Tempatku untuk bersandar. Aku selalu mencintaimu, hyung."

--

TBC...,

Vote dan Comment jangan lupa.

Terima kasih-

Living With My ex [VKook]Where stories live. Discover now