Pangeran 2

4.2K 368 4
                                    

Di pagi yang cerah ini hyora terbangun dari tidurnya karena dinginnya udara pedesaan menusuk tulangnya,dia segera beranjak dari tidurnya dan segera menuju kamar mandi dan membersihkan diri.setelah hyora mandi dia melihat yongyoo yang sedang duduk di sofa sambil menonton tv.

"Hai hyora"

"Hai yongyoo,kau selalu bangun pagi sekarang"

"Enak aja,aku biasa bangun pagi kalo di rumah tau"

"Tapi kenapa selalu telat kalo kesekolah?"

"Itu karena jalan kesekolah macet"

"Alah bilang aja kamu sekarang pake alarm kan jadi bisa bangun pagi"ucap hyora mengejek yongyoo

"Eh..gimana kamu tau"

"Tau lah,sebelum kamu bangun aku yang lebih dulu dengar alarm kamu,tapi aku pura pura gak denger dan lanjut tidur"ucap hyora sambil menahan tawa.yongyoo pun hanya tertunduk malu

Mereka sudah siap untuk melanjutkan perjalanan.hyora dan yongyoo tampak bingung melihat keadaan chani yang sangat mengenaskan dengan matanya yang lebam,rambutnya yang acak acakan dan tatapannya lemas walaupun dia sudah mandi tapi seperti orang baru bangun tidur.

"Hai chani,kau kenapa...kok mukamu mengenaskan banget sih,jujur...kamu dah mandi belom!"tanya yongyoo pada chani

"Enak saja kau bicara...memangnya mukaku kaya korban mutilasi make bilang mengenaskan segala -_- klo kamu tanya aku dah mandi atau belom ya jelas udah lah,cowo tampan kek aku harus sering mandi,itu rahasia tampanku awet sampe sekarang"jawab chani enteng

"Iya iya deh,tapi coba bila yang jujur kenapa kamu kek gitu?"ucap yongyoo dan hyora hanya mengangguk melihat chani

"Aku ngerasa sakit kepala dan badan ku panas banget semalem,jadi aku gak nyenyak tidur"jawab chani sontak membuat hyora makin khawatir pada chani...hyora takut chani akan meninggalkannya

"Chani,apa kamu baik baik kan sekarang,apa kamu udah minum obat,apa kamu masih ngerasa pusing sekarang,seberapa sakit rasanya,terus tadi malam kamu tidur berapa jam?"tanya hyora seperti seorang rapper yang sedang ngerap

"Heh hyora..gimana bisa aku jawab pertanyaanmu yang sebanyak itu...kamu malah bikin aku tambah pusing jadinya"rengek chani dengan memanyunkan bibirnya seperti anak kecil

"Ah...sorry chani,aku hanya mengkhawatirkanmu"ucap hyora lembut sambil mengusap surai hitam chani

Hyora dan kedua sahabatnya melanjutkan perjalanannya.hyora melihat petunjuk selanjutnya di buku itu.teka teki tempat bintang itu berada adalah karpet dari butiran kecil.

"Teka teki apa lagi ini ya tuhan-_- mana bisa karpet dri butiran kecil,memangnya pasir bisa di buat karpet"ucap chani lemas

"YAK...betul bat chani,pasir yang ada di hamparan membuatnya terlihat seperti karpet yang terbentang luaa.jadi bintang selanjutnya berada di padang pasir."bentak hyora senang membuat chani terkejut

"Hmmm...Pintar juga kamu chan,walaupun wajahmu sedang mengenaskan seperti ini"ucap yongyoo santai

"Tutup mulutmu bodoh,jangan sampai kau membangunkan singa jantan yang sedang tertidur"ancam chani dengan lirikan sinisnya ke yongyoo

"Hidiihh songong amat pake peribahasa segala"ledek yongyoo

"Udah deh berantemnya...cepetan ini lanjut"keluh hyora

Hyora,chani,yongyoo pergi ke gurune Gobi dengan menyewa kendaraan umum di desa itu,sekitar perjalanan 6 jam akhirnya mereka sampai di gunung gobi

Padang pasir
Hyora,yongyoo,dan chani hanya beputar2 tak tentu arah mencari bintang itu berada karena padang pasir itu yang terlalu luas

Blue Wings : UniteOnde histórias criam vida. Descubra agora