Integument 「 Kuroko no Basuke's Drabbles 」

Horrible Human - Midorima Shintarō

HAII SEMUANYA （＾ω＾）
Kangen gak sama Akari? Gak ya :')
Maaf ya, gak nyangka bisa sesibuk ini.
Huwaa masih belum sanggup memikirkan masa depan..
Anyway buat yang gak lolos sbm, semangat ya! Masih ada 1001 jalan menuju Roma :D

Balik lagi bawa Si wortel tsun www
Doaiin dapet signal bagus lagi ya supaya bisa update yang lain :')

Kami-sama!ReaderxMidorima
Based on Wonder Woman!!
Akan jauh berbeda dari film, saya cuman ambil kekuatan Reader mirip sama Wonder Woman/Diana Prince.

Happy reading~!

❦❦❦
❛sᴇᴇ ᴀ ᴡᴀʀ, ɪ ᴡᴀɴɴᴀ ғɪɢʜᴛ ɪᴛ. sᴇᴇ ᴀ ᴍᴀᴛᴄʜ, ɪ ᴡᴀɴɴᴀ sᴛʀɪᴋᴇ ɪᴛ.❜

Runtutan ejekan, pukulan, tamparan bahkan amarah merupakan keseharian dari seorang gadis kecil bernama (F/N) (L/N). Dirinya sebatang kara, orangtua (F/N) sudah lama meninggalkannya tanpa kabar. Benar-benar hilang, layaknya terhapuskan eksistensinya dari Bumi. (F/N) pun dibesarkan di panti asuhan dan beruntungnya, (F/N) dapat bersekolah di sekolah umum dan memiliki prestasi yang cukup gemilang.

Tapi apa daya, dunia ini memandang seorang manusia tidak hanya dari pendidikan. Tetapi juga dari kekayaan, pencapaian, ataupun kemampuan. Meskipun tergolong pintar, (F/N) dijauhi oleh banyak orang. Bahkan, seorang anak laki-laki bersurai hijau pernah mengejeknya santai,

"J-Jangan dekat-dekat, nodayo! Kau kotor-!"

Memang bukan terdengar sebagai ejekan. Tetapi kalimat tersebut mengumpan anak-anak nakal di kelas (F/N) dan sang penutur yang diketahui bernama Midorima Shintarō, memulai penindasan terhadap (F/N). Tidak ada yang membelanya, dan (F/N) sadar bahwa mereka memang berada di level yang berbeda dengan dirinya. Yang paling menusuk hati (F/N) adalah mereka yang tidak berani memberhentikan penindasan kepada dirinya dan memilih untuk menjadi sekedar seorang Penonton.

(F/N) pun tidak masalah ketika dirinya dihujat, dilukai, dikucilkan oleh anak-anak nakal tersebut. Memang sangat menyedihkan, tetapi (F/N) yakin bahwa hal ini akan berakhir cepat ataupun lambat. Tetapi suatu hari, (F/N) benar-benar dibuat sedih dikarenakan topik yang tidak ingin (F/N) dengar dikarenakan minimnya informasi yang Ia ketahui, yaitu KELUARGA.

"Heh-Dasar, kau terlalu bodoh sih! Makanya orangtuamu meninggalkanmu!"