Aula Rapat Istana

573 27 16
                                    

"Cheona kami mohon gantilah putra mahkota. Pangeran Geum tidak bisa menjadi putra mahkota lagi cheona, dia anak dari ratu yang berkhianat cheona."

"Cheona kami mohon tunjuk putra mahkota baru cheona."

Ku tatap dingin satu persatu wajah para menteriku yang sekarang sedang menunduk setelah mengucapkan hal keji tak berperasaan itu.

"Aku tidak akan pernah mengubah keputusanku dan mengganti putra mahkota. Jika kalian masih berani protes dan meminta putra mahkota diganti aku tak akan segan untuk memenggal kepala kalian dan semua anggota keluarga kalian." Ucapku dingin yang sukses membuat wajah mereka beberapa dari mereka pucat pasi.

"Cheona hamba mohon pertimbangkan kembali cheona."

Aku berjalan ke arah salah seorang menteriku yag sedang bersujud kepadaku. Sekarang aku berdiri tepat di depan kepalanya.

"Hanya karna kau seorang perdana menteri kau pikir aku tak bisa membunuhmu ? " Ku ambil pedang dari salah seorang pengawal dan ku hunuskan tepat di lehernya. Ku lihat dia bergidik ngeri.

"Jika aku bisa membunuh orang yang paling ku cintai dengan tanganku sendiri, bagaimana mungkin aku tak bisa membunuhmu perdana menteri yang aku benci ?"


The King's Untold StoryWhere stories live. Discover now