Miss Promisse [Complete] Ss 1

Bersama mu

Jangan lupa play video 👆 biar ga sepi baca story nya ya ^_<

Apa yang harus aku lakukan? Setiap aku memandangi wajah P'Datch aku selalu ingat Datchku!

Akhirnya wakil dari team sebelah sudah menunjukkan bakatnya sekarang giliran ku.

"Aah P' bolehkah aku digantikan dengan yang lain?"

"Kenapa? Kau tak ingin berduet bersamaku?"

"Ah bukan begitu P' hanya saja..."

"Baiklah sekarang mulailah"

Apa boleh buat aku mulai mengambil gitar dan memainkan lagu.

**Zeed menyanyikan lagu kesukaan Datch**

Hanya dengan menatap wajahnya saja bisa membuat ku percaya bahwa cinta itu akan selalu ada.

Hanya dengan melihat mata indah nya saja membuatku jatuh cinta lagi dan lagi.

Aku bernyanyi dan memainkan gitar hanya dengan menatap wajahnya terus menerus. Sampai akhir lagu.

P'Datch terlihat agak tersipu.

Prok prok prok......
Semua orang yang ternyata sedari tadi menontonku bertepuk tangan. Mereka mengagumi ku.

"Baiklah aku memilih nong Zeed untuk menjadi teman duet ku di acara awal semester nanti"

Aku hanya tersipu malu sakit hatiku hilang sekejap hanya karena memandanginya selama bernyanyi tadi.

Antara bahagia dan benci aku senang bisa berduet dan terpilih sebagai pasangan duetnya.

Aku kembali ke barisan Maba dan teamku.
Tiba-tiba saja Fang menghampiriku.

"Hei Zeed suaramu sangat indah dan permainan gitarmu lumayan juga kau hebat"

Bukannya bahagia aku malah muak dengan pujian wanita jalang ini.

Tapi aku menanggapinya dengan biasa karena aku punya rencana, bagaimana jika aku sengaja menggodanya untuk menunjukkan pada P'Datch kalau wanita ini bukan wanita baik-baik.

"Fang, sudah waktunya istirahat apakah kau ingin ke kantin? Mari ke kantin bersama"

Aku mulai menjalankan rencana ku. Entah mengapa aku masih sakit hati pada datch tapi aku tak ingin dia sakit hati apalagi karena wanita jalang ini.

"Kyaaaaaaaaaaaa lihatlah baru pertama menunjukkan bakatnya Zeed sudah dapat meluluhkan hati wanita secantik Fang"

Ucapan Teman Fang tadi membuat Fang semakin percaya aku sedang mengejar Fang.

"Baiklah Zeed ayo kita ke kantin" Fang sedikit tersipu jelas sekali pipinya merona seperti habis di tampar.

Oh jahatnya aku.

Akhirnya kami berjalan menuju kantin, aku sengaja lewat di depan P'Datch. Aku membusungkan dada dan sengaja merangkul Fang ingin menunjukkan bahwa Fang hanya wanita murahan di depan P'Datch.

Aku bisa lihat dengan jelas raut wajah P'Datch memerah seperti orang marah mungkin dia cemburu. Bagus itulah tujuanku.

Tapi mengapa P'Datch hanya diam? Kenapa dia tidak menghentikan ku atau melakukan sesuatu seperti memergoki Fang yang sedang berselingkuh? Ayolah P' bangun dan beri pelajaran pada wanita ini.

Sepertinya usahaku sia-sia P'Datch hanya melihat lalu memalingkan wajahnya dan kembali mengobrol dengan teman-teman nya.

"Fang sepertinya aku tidak bisa ke kantin, perut ku tiba-tiba saja melilit aku butuh toilet bye bye"

"Zeed kau tidak apa-apa baiklah lain kali kita ke kantin bersama oke kha" Fang sedikit berteriak karena aku sudah lari kabur.

Dia terlihat sedih lalu pergi. Huff untung saja aku bisa menghindari wanita itu.

"Zeed!" P'Five datang tiba-tiba menepuk pundakku

Aku melompat kaget

"Sedang apa kau? Seperti melihat hantu saja"
Tiba-tiba saja anak tengik ini muncul.

"Iya kau hantunya!!! Sial hampir saja jantungku meledak"
Hampir saja aku berteriak karena kaget.

"Yoo.. santai Zeed. Aku kan hanya menyapa"
Bocah gila ini malah bercanda terus

"Kau ini cenayang ya, tau saja dimana aku berada selalu muncul"
Aku masih meredakan jantungku.

"Aku merindukanmu.."
Ucap nya lirih sambil menatap tajam ke arahku.

"Hah?"
Aku terkejut mendengar dia dan melihat perilaku anehnya.

"Hoooo.. kau ini ge er sekali hahaha aku merindukan mu karena rindu ingin menggodamu cantik"
Ternyata dia hanya meledekku saja toh. Huh untunglah hampir saja aku mati karena jantungku makin ingin meledak.

"Dasar gila kau P' "

Bersambung-