° S E M B I L A N B E L A S °

801 148 8
                                    

💀💀💀

"Yein..."

Yein memeluk lututnya dan memendam wajahnya di sana sambil menangis terisak-isak. Jungkook bahkan tidak tahu harus berbuat apa sekarang. Yein menyuruhnya untuk pergi namun dia tidak mau meninggalkan Yein dengan kondisinya yang seperti ini.

Jungkook tidak perrnah melihat Yein menangis sebelumnya. Dia selalu menunjukkan bahwa dirinya adalah gadis yang kuat. Mata tidak pernah menunjukkan rasa takut dan sekarang dia menunjukkan titik terlemahnya ketika dia menangis.

"Apa yang terjadi?"

Jackson muncul tiba-tiba.

"Dia menangis? Kau dalam masalah besar, Jungkook..."

Jackson duduk di tempat tidur di sebelah Yein dan mengusap-usap punggungnya, berusaha untuk menenangkan gadis itu.

"A-aku minta maaf..."

Jungkook menundukkan wajahnya. Dia tertidur setelah sejam menangis non-stop. Setelah dokter mengijinkan Yein pulang, Jackson langsung menggendongnya di belakang.

"Aku tidak mengerti kenapa Yein tiba-tiba menangis, hyung..."

"Kau sebaiknya tidak mencari tahu alasannya... untuk sekarang jangan bicara dengan Yein ataupun dekat-dekat dengannya. Dia bisa membunuhmu dalam kondisinya yang sekarang. Kami pergi..."

Jackson menepuk pundak Jungkook sekali lalu pergi meninggalkan pria itu dalam kebingungan.

💀💀💀

"Sialan, aku terlalu banyak menangis semalam..."

Yein bangun dan kepalanya terasa berat. Dia melihat sekelilingnya dan ini bukan di rumah, melainkan di markas BIG. Jackson masuk ke dalam kamarnya.

"Hei adikku..."

"Hai Oppa..."

Suara Yein jadi serak karena terlalu banyak menangis. Jackson memberikan segelas air putih padanya. Yein terdiam sejenak.

"Aku merasa bersalah padanya, Oppa..."

Jackson tahu bahwa Yein sedang membicarakan Jungkook saat ini.

"Aku ingin memperlakukannya sama seperti bagaimana dia memperlakukanku, tapi setiap kali aku melihatnya aku selalu ingat masalaluku itu. Ingatanku tentang Papa yang dibunuh dan ketika aku dan Mama terjun bebas ke laut terlintas lagi di benakku. Jika Wonwoo tidak memberitahukanku tentang ini, mungkin aku sudah berpacaran dengannya sekarang. Karena aku mulai menyukai Jungkook, Oppa... Tapi, semua berubah setelah aku tahu bahwa dia adalah anak Johnny." Kata Yein sambil mebghe nafas panjang. Jackson memeluk Yein dan menenangkan gadis itu.

💀💀💀

Yein pergi ke sekolah berharap bahwa dia dapat melewati harinya di sekolah dalam ketenangan. Dia berjalan ke arah bangkunya. Dia dapat merasakan seseorang yang tak berhenti memandanginya. Dia itu Jungkook.

"Yein, kau kelihatan pucat akhir-akhir ini... Aku benci melihatmu sakit jadi cepatlah sembuh." Kata Mark sedih.

"Baiklah, Mark..." Yein tersenyum kecil padanya.

Roa baru saja mau berdiri untuk berbicara dengan Mark dan Yein ketika tangannya ditahan oleh Jungkook.

"Jangan ganggu dia..." Kata Jungkook. Roa langsung duduk kembali di tempat duduknya.

"Untuk sekarang jangan berbicara dengan Yein atau dekat-dekat dengannya..."

'Apa alasannya?'

Private Bodyguard ° jyi x jjk °Where stories live. Discover now