~°• 36 •°~

19.9K 1.9K 29
                                    

Bruuk!!

"Uhuk-uhuk!! "

Debu-debu yang berterbangan itu menyebabkan Crystal Shield tidak bisa bernafas dengan benar.

Tanpa mereka sadari mereka sudah kembali ke Dunia Supranatural dalam waktu singkat. Rasanya tidak sampai satu hari mereka berada pada dunia pastel tersebut.

Melody memutar matanya ke segala arah menebak-nebak tempat apa ini. Terdapat banyak sekali barang-barang tua dan antik di sini yang tentunya sama sekali tidak terawat.

Gadis itu menyimpulkan mereka sekarang berada pada gudang yang menyimpan barang-barang yang sudah tidak pernah terpakai lagi.

"uhuk-uhuk" Lufi mulai berdiri dan mengibas-ibaskan roknya yang penuh dengan debu.

Tanpa sengaja ia menyenggol sebuah meja menyebabkan salah satu buku tua terjatuh ke lantai.

Tentu saja keributan itu menarik perhatian beberapa Crystal Shield yang masih duduk dan tidak berniat untuk melangkahkan kaki.

Namun karena rasa penasaran lebih besar mereka menghampiri Lufi yang sedang meniup debu-debu dari atas buku tebal tersebut. Alhasil debu-debu itu membuat Lufi bersin beberapa kali.

Melody melihat sampul buku tersebut sudah sedikit rusak dan terlupas-lupas namun, masih meninggalkan sebercak-bercak warna emas.

Melody mengambil pelan buku tersebut dari tangan Lufi yang sedang menutup hidungnya dengan satu tangan untuk menghindari kejadian 'bersin' seperti sebelumnya.

Melody meraba sedikit sampul buku tersebut penasaran akan apa isi dari buku tua itu. Sampul yang sudah terkelupas itu tidak dapat membantunya karena itulah Melody membuka buku itu perlahan.

Kertas-kertas dari buku tersebut sudah tampak menguning dan berkerut namun beberapa tulisan masih terpampang jelas.

Setelah membuka halaman pertama, huruf-huruf pada buku tersebut bertebaran. Ada yang hilang dan ada yang membentuk sebuah kalimat baru.

"Kalian sedang berada di tempat penyimpanan barang-barang bekas di Kerajaan Hitam?" Melody membaca tulisan yang terpampang jelas itu dengan nada tanya.

Setelah berpikir sejenak, Melody kembali bertanya dalam hati mengenai bagaimana cara untuk keluar dari tempat ini.

Setelah itu huruf-huruf kembali berserakan dan membentuk sebuah kalimat baru.

"dibalik lemari kayu besar itu terdapat sebuah pintu yang akan menguringmu ke sebuah tangga menuju istana." Melody kembali membaca tulisan tersebut.

"Buku ini menjawab pertanyaanku. " ucap Melody sambil berjalan ke arah lemari kayu itu.

"Haruskah kita membawa buku itu? " tanya Lecca.

"Tentu. Mungkin buku ini akan membantu kita semua. " jawab Melody yang disetujui oleh semua anggota Crystal Shield.

~•°●°•~

"Ayah, apakah kau mengetahui buku ini? " tanya Gadis cantik tersebut.

Raja Kerajaan Hitam tersebut maju dan mengambil buku yang ditemukan Melody di tempat penyimpanan barang.

"Ini adalah buku responsum. " jawab Raja Cal. "Darimana kalian menemukannya? " tanyanya kembali.

"kami menemukannya di tempat penyimpanan barang-barang." jawab Lufi.

"Masuk akal karena kalian kembali lewat ruang tersebut. " gumam Raja Cal masih terlihat sedikit bingung.

"Dapatkah kami menyimpannya? " tanya Melody lagi.

Crystal ShieldWhere stories live. Discover now