Masih dengan ego-nya masing-masing, Hinata memilih menetap dengan Jii-Jii nya sedang Sasuke berpura-pura seolah tak pernah terjadi apa-apa.
Kedua sejoli ini memilih menutup mata dan hati atas apa yang terjadi.
" Hinata " panggil sang kakek.
Tak ada jawaban darinya. Hingga akhirnya sang kakek menepuk pundaknya, menyadarkannya dari lamunan.
" Hm? "
" Memikirkan apa? "
" Ah iie.. " senyum Hinata.
Mereka duduk bersebelahan memandang langit malam itu. Tangan Hinata lantas menuangkan sake untuk Jii-Jii tersayang.
" Tumben sekali kau menuangkan untukku " kejut Jii-Jii.
Hinata hanya diam dan tersenyum memandangnya.
" Apa Sasuke-kun akan datang lagi menjemputmu? "
" Iie "
" Dousta.. kalian bertengkar? "
" Chotto "
" Segera berbaikan dengannya, tidak baik memendam masalah terlalu lama "
" Hm " angguk Hinata.
" Karna aku butuh montir untuk traktor ku.. hahahaha... "
" Jii-Jii "
Untuk sesaat Hinata lupa akan masalahnya. Dan tertawa bersama Jii-Jii nya.
" Jii-Jii.. aku tidak pacaran dengannya "
" Benarkah? "
" Um "
" Lalu kenapa kau murung begitu? "
" Awalnya kami hanya rekan kerja, karna banyak ketidakcocokan diantara kami, aku memilih berhenti "
Hening. Tak ada percakapan lagi diantara mereka. Hinata yang awalnya ingin meringankan bebannya justru merasa sebaliknya sekarang.
" Harusnya aku tidak cerita " batin Hinata.
" Apa kau menyesal? " tanya Jii-Jii tiba-tiba.
" Eh? "
" Apa kau menyesal berpisah dengannya? "
" I-iie "
Entah kenapa suasana jadi sedikit serius disini. Karna meski Jii-Jii nya suka bercanda, bukan berarti tidak bisa bicara serius juga.
Hinata mulai salah tingkah sendiri.
" Um.. Jii-Jii.. aku masuk ya.. " ucap Hinata mencoba menghindar.
Tak ada jawaban darinya. Hinata pun bersiap beranjak dari tempatnya.
" Jujur lah pada hatimu Hinata " ucap Jii-Jii.
Seketika itu juga langkah Hinata terhenti.
" Hm.. arigatou.. "
Dan begitulah Hinata menghabiskan waktunya di rumah Jii-Jii. Di tempat lain, sang Uchiha di buat gundah karna pernyataan Suigetsu.
" Lusa aku akan menjemput Hinata-chan "
" Apa maksudmu? "
" Kalau kau tidak segera menyelesaikan masalahmu dengan Hinata-chan, maka aku yang akan melakukannya "
" Apa yang akan kau lakukan Suigetsu? "
" Aku akan mengakui Hinata-chan sebagai kekasihku dan menyudahi para pengejar berita "
KAMU SEDANG MEMBACA
SasuHina - Hot Choco
FanfictionKau tidak akan pernah sadar hingga kau merasa kehilangan. Maka selagi masih dalam genggaman cobalah untuk tidak melepaskannya. Karna hal tersulit dalam hubungan adalah mempertahan genggaman itu sendiri.
